PAD Kota Bengkulu Baru Tercapai Rp 166 Miliar, Ariyono: Kurang Realistis
Paripurna : Rapat DPRD Kota Bengkulu yang sedang melakukan pembahasan APBD 2024. ALVIN/RB --
BACA JUGA:Waspada Ajaran Sesat, Kejari Kumpul Pakem
“Meskipun ada kenaikan pada pajak dan retribusi, tetapi tidak terlalu signifikan dalam mendukung kenaikan PAD, karena retribusinya naik, tapi pajak ada yang naik dan turun, jadi tidak terlalu berpengaruh,” terang Ariyono.
Ariyono berharap, APBD 2024 yang disahkan bisa memiliki formulasi yang baik. Ia juga mengingatkan agar OPD dapat bekerja lebih baik agar PAD bisa tercapai.
BACA JUGA:Realisasi PAD Pajak Daerah Rp 8,6 Miliar
“Semaksimal, dan serealistis mungkin, dan bisa membangun Kota Bengkulu lebih baik,” ucapnya.
Data terhimpun RB dari djpk.kemenkeu.go.id, PAD Kota Bengkulu masih diangka 52 persen dari target Rp 318 miliar. Capaian dalam angka adalah Rp 166 miliar yang dibagi menjadi empat item, yakni Pajak Daerah Rp 115 miliar, retribusi sebesar Rp 7 miliar, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Rp 1,3 miliar dan terakhir Lain-Lain PAD yang Sah sebesar Rp 42,8 miliar.(dna)