Dinsos Telusuri Dugaan Eksploitasi Pengemis Anak di Simpang Lima Kota Bengkulu

TELUSUR: Dinas Sosial Kota Bengkulu yang sedang menelusuri dugaan eksploitasi terhadap anak. RENO DWI PRANOTO NH/RB--

Diduga ia tak berani pulang lantaran belum mengantongi sejumlah uang dari hasil mengemis.

Hal itu terungkap dalam video amatir pengendara berdurasi 39 detik, yang mengerumuni anak yang terbaring lemas tersebut.

BACA JUGA:Bantuan Ledeng Gratis 2.412 KK di Kota Bengkulu Tertunda

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Akan Lindungi Pelaku UMKM dan Petugas Satlinmas dengan BPJS Ketenagakerjaan

Terlihat 4 hingga 5 warga sekitar dan pengendara mengerumuni anak itu lantaran kasihan melihat kondisinya yang lemas.

"Tadi kecek anak-anak punk, adek ini disuruh cari duit Rp200 ribu sehari, kalo idak tu dipukul," ucap warga yang menghampiri anak itu.

Kerumbunan warga dalam video amatir bertanya kepada salah satu warga disekitar,

Di mana dalam video warga itu menerangkan memang anak tersebut sering berada di Simpang Lima Kota Bengkulu pada malam hari diduga mengemis.

"Lah lemas bude, kasihan. Dio ni memang galak disini," kutip dari video.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Akan Lindungi Pelaku UMKM dan Petugas Satlinmas dengan BPJS Ketenagakerjaan

BACA JUGA:3.519 Pelamar CPNS Lanjut SKD, BKD Jelaskan Alasan Sanggahan 509 Pelamar TMS Bisa Diterima

Dalam video itu juga sangat anak tidak menjawab sama sekai ajakan dari warga untuk makan ataupun minum.

Hingga RB melakukan penelusuran di lokasi tidak didapati lagi warga yang mengerumuni anak itu, termasuk anak tersebut.

Adapun letak anak itu tertidur tepat di samping Masjid Pondok Baiturrahim, Kota Bengkulu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan