Bahaya Makanan Fast Food Bagi Kesehatan, Jangan Jadikan Kebiasaan

Makanan siap saji, atau fast food adalah salah satu jenis hidangan yang sajikan dengan waktu yang cepat--

Salah satu dampak berbahaya dari makan cepat saji adalah resiko penyakit jantung, pasalnya kebanyakan dari makanan cepat saji mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. 

Belum lagi kadar kolesterol yang sangat tinggi, bisa menyumbat arteri mengakibatkan penyakit jantung dan stroke lebih mudah terhadap orang. Diet tinggi garam yang sering ditemukan dalam makanan ini juga meningkatkan tekanan darah.

3. Diabetes tipe 2 

Selain mengandung lemak yang tinggi beberapa jenis makanan cepat saji juga mengandung gula yang cukup tinggi. Sehingga dapat memicu terjadinya penyakit diabetes tipe 2, makanan cepat saji bisa menyebabkan fluktuasi kadar gula darah, meningkatkan rasa lapar dan memicu keinginan untuk ngemil lebih banyak.

4. Pencernaan

Karena seratnya yang sangat kurang, makanan cepat saji juga bisa menimbulkan masalah pada pencernaan. 

 Kekurangan serat dapat menyebabkan masalah seperti sembelit dan gangguan pencernaan lainnya. Selain itu, makanan yang tinggi lemak dapat memperlambat proses pencernaan, membuat kita merasa tidak nyaman.

5. Ketidakseimbangan Nutrisi

Makanan cepat saji cenderung miskin nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Ketika seseorang mengandalkan makanan ini sebagai sumber utama nutrisi, mereka berisiko mengalami kekurangan gizi. Hal ini dapat mengganggu fungsi tubuh dan meningkatkan risiko penyakit.

BACA JUGA:Ini Pengakuan Remaja Ikut Gabung Anggota Geng Motor di Bengkulu, Polresta Berikan Pembinaan

Pada intinya makanan fast food secara berlebihan dapat memiliki dampak serius terhadap kesehatan fisik dan mental. Untuk menjaga kesehatan, penting untuk membatasi asupan fast food dan menggantinya dengan pilihan makanan yang lebih sehat, seperti sayuran, buah-buahan, dan sumber protein berkualitas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan