Kamu Konten Kreator? Pahami Jenis Konten yang Mampu Menaikkan Viewers dengan Cepat
Meningkatkan jumlah penonton (viewers) pada konten online merupakan tujuan utama bagi banyak kreator, baik di platform seperti YouTube, Instagram, TikTok, website maupun blog.--Pixabay
BACA JUGA:Ini 5 Manfaat Kesehatan yang Dapat Diperoleh dari Bawang Bombay
BACA JUGA:Bahaya Makanan Fast Food Bagi Kesehatan, Jangan Jadikan Kebiasaan
3. Unboxing dan Review Produk
Unboxing dan review produk sangat populer, terutama di kalangan orang yang ingin membeli barang tertentu. Mereka mencari pendapat pihak ketiga sebelum melakukan pembelian.
Konten ini memberi informasi mendetail tentang fitur, kualitas, dan pengalaman pengguna suatu produk. Di era belanja online, konsumen cenderung ingin memastikan bahwa mereka mendapatkan barang yang tepat, sehingga konten review sangat diminati.
Sebagai contoh, ulasan gadget, fashion, atau produk kecantikan selalu memiliki penonton setia. Ulasan yang jujur dan transparan akan membangun kepercayaan, sehingga penonton bisa menjadi pelanggan setia.
4. Konten Tren atau Viral
Mengikuti tren atau topik yang sedang viral adalah cara lain untuk meningkatkan jumlah penonton. Banyak platform sosial seperti TikTok atau YouTube sangat dipengaruhi oleh tren konten yang beredar. Memanfaatkan tren ini bisa menjadi cara cepat untuk mendapatkan perhatian audiens.
Misalnya, ketika sebuah tantangan viral seperti "Bottle Flip Challenge" atau tren lagu tertentu sedang populer, kreator yang cepat merespons dengan konten terkait dapat meningkatkan eksposur. Menggunakan tagar atau topik viral juga dapat membantu konten ditemukan oleh lebih banyak orang.
BACA JUGA:Ini Visi Misi 3 Paslon di Pilkada Kepahiang 2024, Silahkan Bandingkan
BACA JUGA:Setop Gunakan AC Mobil Terlalu Lama Bisa Menyebabkan Keracunan! Ini Sebab dan Cara Mengatasinya
5. Konten Edukasi dan Informasi Mendalam
Orang-orang sering menggunakan internet untuk belajar sesuatu yang baru. Konten edukasi, seperti penjelasan mendalam tentang fenomena sains, sejarah, atau budaya, sering kali mendapatkan penonton yang loyal.
Selain memberikan informasi bermanfaat, konten ini juga dapat memposisikan kreator sebagai ahli atau sumber terpercaya di bidangnya.
Sebagai contoh, video tentang "Cara Kerja Algoritma YouTube" atau "Sejarah Revolusi Industri" dapat menarik penonton yang tertarik pada topik spesifik tersebut. Konten yang informatif dan mendalam memiliki umur panjang, karena akan tetap relevan meskipun sudah tidak baru lagi.