Kamu Pelupa? Ini Cara Mengatasinya
Lupa adalah fenomena yang sering dialami oleh banyak orang, mulai dari lupa meletakkan barang, lupa janji, hingga lupa informasi penting.--Radar Tasikmalaya
Sama seperti tubuh yang perlu olahraga untuk tetap bugar, otak juga memerlukan latihan untuk mempertahankan ketajaman memori. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melatih otak:
- *Main Puzzle dan Game Otak*: Teka-teki silang, Sudoku, atau permainan otak seperti memori visual dapat merangsang otak dan membantu memperkuat kemampuan memori. Aktivitas ini menjaga otak tetap aktif dan membuat koneksi neural tetap kuat.
- *Belajar Hal Baru*: Mengambil kursus baru, belajar bahasa asing, atau memainkan alat musik dapat menantang otak untuk bekerja lebih keras. Ketika otak terus-menerus dirangsang dengan informasi baru, kemampuan mengingat akan meningkat.
- *Meditasi dan Mindfulness*: Meditasi dan latihan kesadaran diri atau mindfulness dapat membantu mengurangi stres, yang seringkali merupakan salah satu penyebab lupa.
Dengan berlatih meditasi, kita dapat lebih fokus pada saat ini dan memproses informasi dengan lebih efektif, sehingga lebih mudah diingat.
BACA JUGA:Pentingnya Memilah Makanan Untuk Anak Umur 2-6 Tahun
3. *Menggunakan Teknik Memori*
Beberapa teknik memori yang terbukti efektif dalam membantu mengatasi lupa adalah:
- *Metode Loci*: Ini adalah teknik yang melibatkan mengaitkan informasi yang ingin diingat dengan lokasi tertentu.
Misalnya, bayangkan sebuah rumah yang Anda kenal baik, dan kaitkan setiap ruangan dengan bagian tertentu dari informasi yang Anda coba ingat.
Ketika Anda mencoba mengingatnya, visualisasikan rumah tersebut dan lihat setiap ruangan untuk menemukan informasi yang Anda butuhkan.
- *Mnemonik*: Mnemonik adalah singkatan atau frasa yang membantu mengingat informasi. Misalnya, untuk mengingat warna pelangi dalam bahasa Inggris, orang sering menggunakan frasa “ROYGBIV” (Red, Orange, Yellow, Green, Blue, Indigo, Violet).
- *Chunking (Pemecahan)*: Teknik ini melibatkan pemecahan informasi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil agar lebih mudah diingat. Misalnya, jika Anda mencoba mengingat nomor telepon yang panjang, pecahlah menjadi beberapa kelompok angka yang lebih pendek.
BACA JUGA:Lagi Kuras Tangki BBM, Mobil APV Warga Seluma Terbakar, Kerugian Capai Rp 55 juta
4. *Menggunakan Alat Bantu*