Ratusan Lembar Surat Suara Ditemukan Rusak, KPU Terus Lakukan Penyortiran

Diketahui sebelumnya, dalam proses pelipatan surat suara ini, KPU Kabupaten Rejang Lebong bekerja sama dengan 100 mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup. 

Para mahasiswa ini ditugaskan untuk melipat surat suara sesuai dengan instruksi dan prosedur yang ditetapkan, memastikan setiap surat suara berada dalam kondisi sempurna. 

Pada hari pertama, pelipatan dilakukan untuk surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong, sementara pada hari kedua dilanjutkan dengan surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu.

Keterlibatan mahasiswa dari kampus lokal ini tidak hanya membantu mempercepat proses pelipatan, tetapi juga melibatkan generasi muda dalam proses pemilihan umum, memberikan mereka pemahaman dan pengalaman langsung mengenai sistem demokrasi dan peran penting pemilu dalam pemerintahan daerah.

BACA JUGA:Dari Benua Amerika! Berikut 5 Fakta Unik Bangau Wood Stork

“Proses pelipatan dan penyortiran surat suara ini dilaksanakan di gudang logistik KPU yang berlokasi di Kelurahan Batu Galing, Kecamatan Curup Tengah.

Untuk menjaga transparansi dan memastikan bahwa pelaksanaan berjalan sesuai prosedur, KPU Rejang Lebong menggandeng Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan aparat keamanan dari kepolisian dan TNI,” ujarnya.

Kegiatan penyortiran ini juga dipantau langsung oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Rejang Lebong, di antaranya Kapolres Rejang Lebong, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), dan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0409 Rejang Lebong. 

“Pengawasan yang dilakukan oleh aparat keamanan dan pengawasan langsung dari Forkopimda menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran dan integritas proses Pilkada,” demikian Ujang. 

KPU Lebong Temukan 110 Surat Suara

BACA JUGA:BREAKINGNEWS: Satu Keluarga di Bengkulu Utara Disambar Petir, 1 Tewas 3 Dirawat! Begini Kronologisnya

Sementara itu, dari 42.000 Surat Suara (Susu) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lebong, yang dilakukan penyortiran dan pelipatan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lebong, ditemukan 110 surat suara yang rusak.

Ini disampaikan Ketua KPU Lebong, Yoki Setiawan, S.Sos, Jumat, 1 November 2024.

Dijelaskan Yoki, di hari pertama ada 7 boks yang sudah dilakukan penyortiran dan pelipatan, masing-masing boks berisikan 6.000 surat suara. 

“Sehingga total keseluruhan isi dari 7 boks itu ada 42.000 surat suara,” katanya.