Realisasi DAK Fisik Disdikbud Kaur Sudah Mencapai 98 Persen, Total Pengerjaan 38 Paket

Reporter: Rusman Afrizal |

Editor: Sumarlin |

Kamis , 21 Nov 2024 - 21:03

RAMPUNG: Rehabilitasi bangunan sekolah di Kabupaten Kaur mulai rampung.-foto: disdikbud kaur/koranrb.id-

realisasi dak fisik disdikbud kaur sudah mencapai 98 persen, total pengerjaan 38 paket                            koranrb.id – perehaban dan pembangunan gedung sekolah yang dilakukan dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) kaur hampir rampung. dari 38 paket yang dikerjakan, saat ini progresnya sudah 98 persen.
perehaban dan pembangunan ini sumber anggarannya berasal dari dana alokasi khusus (dak) fisik dengan pagu rp 14,6 miliar lebih. di kabupaten kaur sendiri masih cukup banyak sekolah yang kondisinya gedungnya cukup memprihatinkan.
"realisasi perehaban dan pembangunan gedung sekolah melalui dak fisik saat ini sudah 98 persen, akhir tahun nanti kita optimis semuannya akan selesai," kata kepala bidang pembinaan pendidikan dasar (dikdas) disdikbud  kaur, rigunawanto, s.sos. kamis, 21 november 2024.
disampaikannya, setelah pembangunan selesai 100 persen nanti di beberapa titik pembangunan kemungkinan akan langsung dilakukan peresmian oleh bupati kaur. ini akan jadi bentuk apresiasi bupati di penghujung jabatannya untuk pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di kabupaten kaur.
baca juga:jsi dan tasawuf thoriqoh naqsyabandiyah indonesia bengkulu dukung rohidin - meriani 
baca juga:fifa analisa timnas sanggup raih mimpi ke piala dunia 2026, ini 2 alasannya
disebutkan rigun, untuk smp dan sd ada 7 sekolah yang mendapatkan bantuan. yakni,  7 sekolah dasar dan 5 sekolah menengah pertama (smp). sekolah-sekolah ini mendapatkan bantuan karena kondisi bangunan sekolah memang cukup memprihatinkan.
"kebanyakan bantuan untuk sd dan smp, namun ada beberapa juga bantuan untuk tk dan juga paud," terangnya.
selama masa pengerjaan, rigunawanto mengajak agar masyarakat setempat, guru dan orangtua siswa turut melakukan pengawasan terhadap bangunan yang tengah dikerjakan. apabila ditemukan pengerjaan yang tidak sesuai maka segera laporkan.
"mari kita sama-sama awasi pengerjaan yang sedang berlangsung, agar berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan," ajaknya.
sementara itu, mengenai serapan dak fisik tahun 2023 lalu, rigun menjelaskan total anggaran untuk dak tahun 2023 sebesar rp 10 miliar. disalurkan untuk 8 sd dan smp di kabupaten kaur. namun anggaran dak tidak seluruhnya terserap hanya 9,3 persen saja.
baca juga:bpbd siapkan 51 personel amankan tps rawan bencana di kota bengkulu
baca juga:sukatno sambangi puluhan anak disabilitas 
namun untuk semua pembangunan sd dan smp yang bersumber dari anggaran dak di tahun 2023 semuannya telah rampung di penghujung tahun 2023.
di sisi lain, kondisi gedung sdn 64 desa awat mata, kecamatan semidang gumay kabupaten kaur sampai sekarang juga belum mendapatkan bantuan dan semakin memprihatinkan.
kepala sdn 64, upik hasnawati s.pdi mengungkapkan, setidaknya sudah 2 tahun lebih keadaan bangunan sekolah mulai rusak. keadaannya akan lebih parah lagi apabila sedang hujan, kondisi atap yang sudah bocor membuat ruangan basah. akibatnya, anak-anak yang sedang belajar harus bergeser ke bagian yang tidak basah.
"kurang lebih sudah dua tahun, rusak begini. dengan keadaan begini proses pembelajaran anak-anak cukup terganggu apalagi hari hujan," ujarnya.
dikatakan upik, pihaknya sudah sering mengajukan pengusulan ke disdikbud kabupaten kaur untuk mendapatkan bantuan agar gedung sekolahnya segera mendapatkan perbaikan. namun, hingga saat ini usulan tersebut masih nihil.
"sudah sering kita buat proposal ke disdikbud, pengecekan sudah dilakukan. namun untuk perbaikan hingga saat ini belum ada," jelasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Jumat 22 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan