Perjuangkan Akses Jalan Pertanian dan Perkebunan

Tommy Sitompul, SH--

Ia juga meminta adanya peningkatan kualitas jaringan irigasi mulai dari sungai hingga ke pintu-pintu persawahan petani.

“Tentunya memang bukan hanya kewenangan daerah kabupaten, namun juga ada kewenangan Pemda Provinsi dan Pemerintah Pusat. Namun harus terus dilakukan pendekatan antar pemerintah sehingga pembangunan bisa terwujud,” terangnya.

Terkait dengan irigasi persawahan, hal ini juga ditegaskannya sangat penting. Hal ini bukan hanya terkait dengan menjaga ekonomi masyarakat petani, namun juga terkait dengan ketahanan pangan daerah.

Kondisi irigasi yang buruk bisa menyebabkan menurunnya jumlah produksi pangan atau beras di daerah yang juga dampaknya akan menyeluruh pada masyarakat.

BACA JUGA:Punya Anggaran Rp 15 Miliar di 2024, Pekan Depan PDAM Tirta Seluma Punya Dirut Baru

“Karena terkait tanaman pangan ini imbasnya sangat cepat dan sangat luas. Jika terjadi kenaikan harga bahan pangan, maka imbasnya dengan cepat pada komoditas lain,” terangnya.

Hal ini juga dampak akhirnya akan meningkatkan angka kemiskinan daerah yang juga menjadi perhatian hingga pemerintah pusat. Sedangkan saat angka kemiskinan meningkat, maka akan sulit bagi pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan menjadi semula dalam satu tahun anggaran.

“Sehingga hal-hal yang dampaknya sangat luas tersebut harus menjadi perhatian dan antisipasi dari daerah dalam melakukan penanganan status taktis daerah jika terjadi situasi kondisi tertentu,” pungkas Tommy.  (qia/adv)    

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan