Hujan Disertai Angin, Warga Diminta Waspada Pohon Tumbang dan Banjir
HANCUR: Dapur warga Pauh Terenjah yang tertimpa pohon, Rabu 4 Desember 2024 subuh--Foto: BPBD Mukomuko. Koranrb.Id
BACA JUGA:Anggaran Pembebasan Lahan di Dinas Perkim Kena Pangkas, Kedepankan Skala Prioritas
BACA JUGA:Verval KPM Bansos Belum Rampung, Kemiskinan Ekstrem Mukomuko 1.422 Jiwa
Lanjut Ruri, selain waspada terhadap hujan, warga Kabupaten Mukomuko juga diharapkan waspada dengan adanya potensi lainnya berupa bencana hidrometeorologi. Meliputi bencana banjir, tanah longsor, angin kencang dan lainnya.
Hal tersebut dapat terjadi karena dipicu hujan yang berdurasi cukup lama. Dengan adanya hal tersebut, tidak hanya masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan yang harus tetap selalu waspada dan siaga atas segala ancaman dari alam yang akan terjadi.
Namun juga harus di waspadai seluruh masyarakat Kabupaten Mukomuko.
“Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi, masyarakat harus menghindari pepohonan yang mulai tua dan tinggi untuk mengindari resiko pohon tumbang, dan juga sebaiknya hindari beraktivitas di kawasan pantai. Jika tidak ada aktivitas yang bersifat wajib, sebaiknya di rumah saja,” tandasnya