DKPP Lakukan Kajian dan Penelusuran, Ungkap Asal Penyakit Ngorok yang Serang Kerbau di Kelurahan Kandang

JELASKAN: Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu, Henny Kusuma Dewi. RENO/RB--

Ditambahkan Ketua RT 2 RW 1 Kelurahan Kandang Junaidi (52) membenarkan peristiwa kematian puluhan ekor kerbau milik warganya tersebut sudah terjadi sejak seminggu yang lalu.

Dari informasi yang ia terima setidaknya ada sekitar 7 peternak yang merugi akibat dari kematian beberapa ekor kerbau tersebut.

“Sudah beberapa peternak yang melapor kalau kerbanya banyak yang mati, untuk kematiannya sendiri tidak diketahui secara pasti namun diduga penyakit ngorok seperti yang terjadi di beberapa daerah di Bengkulu Selatan kamren,” ungkap Junaidi.

Junaidi juga mengatakan dari kejadian tersebut beberapa pemilik kerbau mengambil tindakan dengan langsung menjual, memotong dan mengobatinya secara mandiri untuk menghindari penyakit tersebut dan juga menghindari kerugian.

“Harapan dari kami memohon kepada dinas peternakan untuk bisa turun kelapangan mengeceknya bagaimana upaya selanjutnya dan langkah kedepannya untuk mencegah virus ini," demikian Junaidi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan