Teritorial Saat Musim Kawin! Berikut 6 Fakta Unik Angsa Leher Hitam, Sering Berada di Punggung Induknya
Angsa Leher Hitam. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ ai creator/ koranrb.id--
Musim kawin angsa leher hitam terjadi dari bulan Juli hingga September serta November.
Dimana, pada saat sampai di tempat perkembangbiakan, maka setiap pasangan akan melakukan ritual pertunjukan.
Angsa leher hitam akan bersarang secara sendirian atau pun berada dalam kelompok yang longgar.
BACA JUGA:Terbesar di Dunia! Berikut 5 Fakta Unik Telur Burung Unta, Beratnya Capai 1 Kg
Biasanya angsa leher hitam akan menghasilkan 3 - 7 butir telur yang dieraminya secara bergantian selama 34 - 36 hari.
Angsa ini sangat protektif terhadap telur-telurnya dan akan melindungi sarang untuk dalam jangka waktu yang lama.
Anakan angsa leher hitam, baru bisa terbang pada usia 10 minggu.
Namun demikian, anakan angsa leher hitam akan tetap bersama induknya selama 8 - 14 bulan hingga sudah bisa hidup mandiri.
Anakan angsa leher hitam akan siap kawin pada usia 2 (dua) tahun.
BACA JUGA:Bisa Bertahan di Suhu Ekstrem! Berikut 5 Fakta Unik Burung Camar Gading
6. Anak angsa leher hitam sering terlihat berada di punggung induknya
Dikutip dari laman Animalia, bahwa anak angsa leher hitam berada di punggung induknya supaya bisa beraktivitas lebih mudah sekaligus untuk melindungi anaknya.
Angsa leher hitam betina, dapat mendapatkan kembali berat badannya yang hilang selama musim kawin dan masa inkubasi dan merawat anak-anaknya.
BACA JUGA:Punya Bulu Indah! Berikut 5 Fakta Unik Burung Mountain Bluebird
Dikutip dari IUCN, angsa leher hitam diklasifikasikan sebagai Least Concern (Sedikit Kekhawatiran) dan tren populasinya masih stabil.