Dianggap Tak Layak Lagi, Tarif PDAM Akan Naik
PDAM: Petugas PDAM Kepahiang saat melakukan perawatan jaringan--Foto: Heru Pramana.Koranrb.Id
KEPAHIANG,KORANRB.ID - PDAM Tirta Alami Kabupaten Kepahiang mewacanakan tarif mulai naik tahun depan.
Kebijakan ini mulai diwacanakan lantaran, sejak PDAM Kepahiang berdiri masih tetap mengacu pada tarif lama. Yakni, pemakaian 1-10 kubik dipatok sebesar Rp900.
Dengan kondisi terkini, dirancang kenaikan tarif PDAM nantinya sebesar Rp1.500 per kubik.
Dirut PDAM Tirta Alami Kepahiang, Mulyadi, S.Sos menyampaikan, sudah sewajarnya ada penyesuaian tarif untuk pelanggan PDAM Kepahiang.
"Saya kira wajar jika dinaikkan. Karena sejak PDAM Kepahiang ini ada, kan sama sekali belum pernah ada kenaikan tarif. Bandingkan saja dengan tarif di daerah tetangga, tarif di kita masih sangat rendah," kata Mulyadi.
BACA JUGA:Buntut Proses Hukum: Jabatan Sekwan Kepahiang Resmi Dicopot, Ini Penjelasan Sekda
BACA JUGA:Modus Korupsi Rp496 Juta, Kades Suro Bali Mark Up
Rencana naiknya tarif air PDAM menurutnya akan menjadi solusi peningkatan kualitas layanan.
Jajaran manajemen PDAM lanjutnya, juga akan berbenah dalam hal peningkatan layanan kepada pelanggan.
Mulai dari mengupayakan pemasangan sambungan baru, hingga kepada peningkatan kapasitas debit air untuk memenuhi semua kebutuhan pelanggan PDAM di Kabupaten Kepahiang.
"Pastinya, layanan kepada pelanggan akan menjadi perhatian kami. Pelan-pelan, semua kekurangan untuk pelanggan akan kita benahi. Ya, ini harus bertahap tak bisa dilaksanakan dalam waktu sekejap," tambah Mulyadi.
Terkait wacana kenaikan tarif PDAM, salah satu pelanggan PDAM di Kecamatan Kepahiang, Ahmadi mengaku tak keberatan.
Namun, menurutnya manajemen PDAM Kepahiang mesti merealisasikannya dengan peningkatan kualitas layanan.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siapkan Rp15 Miliar untuk Pemberangkatan CJH 2025