Pengadaan APE 38 PAUD/TK, Disdikbud Mukomuko Habiskan Rp950 Juta

Reporter: Firmansyah |

Editor: Patris Muwardi |

Rabu , 25 Dec 2024 - 23:01

PENGADAAN: APE yang baru tiba di Kantor Disdikbud Mukomuko menunggu sekolah penerima mengambil secara mandiri--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id

pengadaan ape 38 paud/tk, disdikbud mukomuko habiskan rp950 juta                             mukomuko,koranrb.id – pemerintah kabupaten (pemkab) mukomuko melalui dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) mengelontorkan anggaran rp950 juta lebih untuk pembelian alat praga edukasi (ape).
pengadaan ape yang menghabiskan anggaran rp950 juta itu diperuntukkan 38 sekolah jejang pendidikan anak usia dini (paud) dan taman kanak-kanak (tk). 
kepala disdikbud kabupaten mukomuko, epi mardiani. s.pd mengatakan ape ini sengaja diberikan daerah untuk menunjang proses belajar mengaja di paud dan tk. 
anggaran pengadaan ape bersumber dari anggaran pendapatan belanja daerah (apbd) perubahan kabupaten mukomuko tahun 2024.
“pengadaan ape ini sebelumnya merupakan usulan dari pihak sekolah yang kemudian kami ajukan di apbd-p dengan anggaran rp950 juta lebih,” kata epi.
baca juga:tpg triwulan iv hanya dibayar 2 bulan, pengamat hukum: terendus dugaan korupsi
baca juga:kejari sorot proyek penanganan kemiskinan ekstrem rp5,1 miliar 
epi menambahkan, ape ini ada 26 jenis. mulai dari alat peraga huruf, alat praga angka, meja pintar dan masih banyak alat permainan lainnya yang bersifat edukasi. 
untuk setiap sekolah mendapatkan 1 paket ape yang terdiri dari 26 jenis. dimana pihak sekolah mengambil langsung ke kantor dinas dinkas mukomuo, tidak dianta ke masing-masing sekolah. 
“tidak ada anggaran transportasi pengantaran ke masing-masing sekolah, jadi ape ini kita kumpulkan menjadi 1 di kantor, pihak sekolah yang langsung mengambil,” sampainya.
diharapkan ape yang sudah dibagikan tersebut dapat dirawat dan dijaga sehingga bisa dimanfaatkan dalam jangka panjang. 
adapun 38 sekolah penerima ape ini memang belum pernah mendapatkan bantuan tersebut. maka dari itu tahun ini direlaisasilkan.
sedangkan untuk sekolah yang belum bisa mendapatkan bantuan ape,  berpeluang mendapatkan bantuan tersebut di tahun 2025.
“karena keterbatasan anggaran, program bantuan ape kita lakukan secara bertahap,” ucap epi.
baca juga:polusi asap dan limbah pt aip resahkan warga, hmi: aph, usut! 
baca juga:pekerjaan selesai oktober, proyek air bersih bppw di kaur belum bisa dinikmati
selain bantuan ape ke 38 sekolah, tahun ini juga terdapat 3 paud yang mendapatkan kucuran dana alokasi khusus (dak) bidang pendidikan sebesar rp700 juta. 
besaran dak yang diterima kabupaten mukomuko untuk paud tersebut termasuk cukup besar di bandingkan kabupaten lainnya di provinsi bengkulu.
lanjut epi, dak paud sebesar rp700 juta tersebut digunakan untuk pembangunan gedung baru atau penambahan ruang belajar baru paud yang memiliki banyak peserta didik, tetapi mengalami keterbatasan ruangan untuk belajar. 
selain itu juga sebagian lagi untuk membeli peralatan seperti arena bermain murid bagian dalam sekolah, sama dengan kegiatan sebelumnya. yang seluruh kegiatan tersebut saat ini telah rampung 100 persen.
“dana tersebut sudah kita bangunkan ruang belajar di 3 paud, kemudian melengkapi arena bermain, beserta alat praga untuk belajar murid,” pungkasnya

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Kamis 26 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan