Larangan Mandi Pantai jadi Perhatian Serius Pos Pelayanan di Mukomuko

Reporter: Firmansyah |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 29 Dec 2024 - 22:13

DATANGI: Kapolres memastikan Pos Pelayanan siap memberikan pengayoman kepada masyarakat. FIRMANSYAH/RB--

Lanjutnya, sedangkan untuk menghindari kemacetan lalulintas, Polres Mukomuko juga telah melakukan rekayasa lalu lintas dan melakukan koordinasi dengan pengelola objek wisata demi tertibnya arus lalu lintas agar tidak menggunakan badan jalan sebagai lahan parkir.

"Kami ingatkan kepada seluruh pengunjung wisata, untuk dapat mematuhi aturan lalu lintas, kunci kendaraan di lokasi wisata dan kembali ke rumah masing masing dengan selamat dengan selalu berhati-hati,” imbaunya.

Kapolres juga menyampaikan, dalam operasi pengamanan libur tahun baru ini Polres Mukomuko melibatkan ratusan personel gabungan yang akan ditempatkan pada 1 pos pengamanan, 1 pos pelayanan, dan 1 Pos terpadu.

Semua ini sengaja disiapakan yang bertujuan untuk mengamankan libur Nataru. Serta memberikan rasa nyaman dan keamanan kepada masyarakat.

Sebab potensi gangguan seperti kemacetan, kecelakaan lalu lintas, dan lainnya kemungkinan bisa terjadi.

“Selain di Pos Pelayanan, Pengamanan dan Terpadu, kita juga mengerahkan patroli ke daerah rawan kejahatan konvensional dan objek vital. Sebab ancaman terhadap gangguan kamtibmas mendapat perhatian khusus. Dengan deteksi dini, preventive strike, dan penjagaan ketat pada pusat keramaian, serta tempat ibadah diharapkan terciptanya suasana kondusif di Mukomuko di Nataru tahun ini,” tandasnya.

larangan mandi pantai jadi perhatian serius pos pelayanan di mukomuko                            koranrb.id – hingga kemarin, 29 desember 2024 belum ada lonjakan pengunjung di objek wisata pantai padan wangi yang berada di kecamatan kota mukomuko. 
meskipun demikian petugas pos pelayanan air pungur yang terdiri dari personel polres mukomuko, tim medis, tni dan pihak lainnya terus melakukan pemantauan serta memberikan imbauan kepada pengunjung agar tidak terjadi hal-hal yang membahayakan. 
kapolres mukomuko akbp yana supriatna s.ik, m.si mengatakan, tempat-tempat wisata yang ada di kabupaten mukomuko saat ini mendapat pantauan rutin untuk mencegah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 
meskipun belum terjadi lonjakan pengunjung, tidak menutup kemungkinan seluruh tempat wisata ini akan ramai pengunjung. 
baca juga:2025 mendatang, honorer di mukomuko tetap bekerja, tidak diberhentikan meski tidak lulus tes pppk
baca juga:jenazah 2 irt korban pembacokan dimakamkan, dugaan tersangka idap gangguan jiwa belum bisa dipastikan 
berdasarkan pantau yang dilakukan, untuk pantai pandan wangi tidak kurang dari 30 pengunjung yang datang per harinya.
“untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, seluruh jajaran diminta siaga. untuk wisata pantai petugas diminta untuk memantau jangan ada pengunjung yang beraktivitas di air, karena pantai mukomuko ini merupakan laut lepas samudera hindia,” katanya.
kapolres menambahkan, beberapa objek wisata di kecamatan kota mukomuko yang menjadi fokus pengamanan wisata, mulai dari pantai pandan wangi, pantai air punggur, pantai pasir putih, pantai air patah dan wisata danau nibung, seluruh pengunjung diminta untuk tidak mandi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan. 
maka dari itu kepada seluruh pengunjung baik dari dalam kabupaten mukomuko, ataupun dari luar daerah. diminta untuk dapat menjaga keamanan dan keselamatan serta diminta untuk berhati-hati dalam perjalanan menuju tempat wisata. 
baca juga:kantor kemenag evaluasi pegawai, tingkatkan kinerja dan pelayanan publik
baca juga:lapas kelas iia curup jadikan warga binaan pelopor ketahanan pangan
selain itu juga pastikan keluarga dan anak-anak dalam keadaan aman, serta tidak terlepas dari pantauan agar terhindar dari bahaya.
“untuk imbauan larangan mandi di pantai serta menjaga anak-anak saat berwisata, sudah kami pasang agar masyarakat dapat menaati. selain itu pelaksanakan patroli untuk memastikan masyarakat tetap aman saat berwisata juga terus dilakukan,” ujarnya.
lanjutnya, sedangkan untuk menghindari kemacetan lalulintas, polres mukomuko juga telah melakukan rekayasa lalu lintas dan melakukan koordinasi dengan pengelola objek wisata demi tertibnya arus lalu lintas agar tidak menggunakan badan jalan sebagai lahan parkir.
"kami ingatkan kepada seluruh pengunjung wisata, untuk dapat mematuhi aturan lalu lintas, kunci kendaraan di lokasi wisata dan kembali ke rumah masing masing dengan selamat dengan selalu berhati-hati,” imbaunya.
kapolres juga menyampaikan, dalam operasi pengamanan libur tahun baru ini polres mukomuko melibatkan ratusan personel gabungan yang akan ditempatkan pada 1 pos pengamanan, 1 pos pelayanan, dan 1 pos terpadu. 
baca juga:dinas dikbud usulkan perbaikan 50 sekolah, fokus tingkatkan kualitas pendidikan
baca juga:31 desember masa kerja honorer habis, tahun 2025 tidak boleh lagi angkat tenaga honorer
semua ini sengaja disiapakan yang bertujuan untuk mengamankan libur nataru. serta memberikan rasa nyaman dan keamanan kepada masyarakat. 
sebab potensi gangguan seperti kemacetan, kecelakaan lalu lintas, dan lainnya kemungkinan bisa terjadi.
“selain di pos pelayanan, pengamanan dan terpadu, kita juga mengerahkan patroli ke daerah rawan kejahatan konvensional dan objek vital. sebab ancaman terhadap gangguan kamtibmas mendapat perhatian khusus. dengan deteksi dini, preventive strike, dan penjagaan ketat pada pusat keramaian, serta tempat ibadah diharapkan terciptanya suasana kondusif di mukomuko di nataru tahun ini,” tandasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 30 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan