Rem Mobil Blong Jangan Panik, Ini Tips yang Harus Dilakukan

Kelima, tepikan mobil. Jika worst case terjadi dan kecepatan mobil anda tidak kunjung pelan atau berhenti, usaha terakhir adalah tepikan mobil anda ke sisi kiri yang kosong atau terdapat lahan luas, sesuatu yang lunak dan menabrakkannya. 

BACA JUGA:Dishub Bengkulu Selatan Akan Razia Kendaraan Angkut Barang Melebihi Muatan

BACA JUGA:PKL di Taman Merdeka Masih Penuhi Badan Jalan, Pemerintah Harus Berikan Tempat Khusus

Seperti ke area berlumpur, pasir, pagar kayu, atau hal lain yang aman untuk berbenturan.

Selain keselamatan saat berkendara, kenyamanan berkendara juga sangat penting. Karena tentu akan membuat perjalanan anda lebih aman dan menyenangkan. 

Bau yang tak tidak sedap dan kabin yang kotor pastinya akan mengganggu kenyamanan anda selama perjalanan. Jika mobil anda dalam keadaan prima, bersih dan wangi tentu hati pun akan senang. 

Kali ini Agung Toyota akan memberikan kiat-kiat agar mobil terhindar dari bau yang tak sedap.

Kebersihan merupakan hal penting yang perlu diterapkan pada keseharian kita termasuk menjaga kebersihan mobil. Salah satunya dengan mencuci karpet mobil secara rutin. Karena karpet mobil banyak menyimpan debu, bakteri dan kuman yang bisa menjadi penyebab bau dan penyakit, jadi penting untuk selalu rutin mencuci karpet mobil anda.

Selain karpet mobil, tentunya kabin mobil juga perlu dijaga kebersihannya dengan penyedot debu atau vacuum cleaner. Dengan alat tersebut dapat membantu membersihkan debu dan kotoran yang terperangkap di celah-celah kain dalam kabin mobil.

Jika anda tidak memiliki waktu untuk mencuci karpet atau kabin mobil secara rutin anda bisa meminimalisir debu dan kotoran dengan menggunakan vacuum cleaner ini.

Ventilasi udara mobil juga perlu dibersihkan secara rutin untuk menjaga udara di dalam kabin agar tetap segar dan bersih. 

Selain itu juga perlu untuk membersihkan filter udara mobil secara berkala, karena jika filter udara kotor dapat mengganggu kualitas udara di dalam mobil dan menjadi sarang bagi bakteri dan jamur sehingga bisa menyebabkan bau yang tidak enak. 

Tak hanya itu, hindari panas berlebih. Mobil yang terpapar panas yang berlebih seperti di jemur tempat terbuka tanpa peneduh bisa menjadi faktor hawa panas di kabin dan menjadi pemicu oksidasi yang berujung munculnya aroma tak sedap. 

Untuk menghindari hal tersebut anda dapat membuka kaca sedikit saat mobil terparkir agar sirkulasi terjaga, dan disarankan parkir mobil di tempat yang teduh, atau dapat menggunakan screen anti panas untuk windshield.

Untuk membuat mobil terus wangi juga dapat menggunakan pengharum kabin atau menggunakan pengharum mobil padat yang dapat diletakkan di berbagai sudut mobil, seperti dashboard, pintu, atau di bawah jok.