968 Peserta Mendaftar PPPK Tahap II, 397 Peserta Belum Submit

KORANRB.ID - Sebanyak 968 peserta sudah mendaftar pada penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II. Dari 968 orang tersebut, peserta yang sudah menyelesaikan proses pendaftaran hingga submit sebanyak 571 orang. 

Tersisa masih ada 397 peserta yang belum menyelesaikan proses pendaftaran. 

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Tengah, Apileslipi, S.Kom, M.Si melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi, Mashuri, SE, MM mengingatkan peserta yang belum menyelesaikan proses pendaftaran untuk segera diselesaikan hingga submit.

BACA JUGA:107 Peserta PPPK Guru Kaur Gelombang Pertama Dinyatakan Lulus, Berikut Nama Lengkapnya!

BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Tahap II Diperpanjang Hingga 15 Januari 2025.

 Jumlah peserta yang mendaftar sudah banyak. Namun yang belum selesai juga banyak. Kami berharap kepada peserta untuk segera menyelesaikan proses pendaftaran. Sebab apabila tidak diselesaikan hingga submit, maka peserta akan dinyatakan tidak memenuhi syarat,  tegasnya.

Dari 968 peserta yang sudah mendaftar tersebut, peserta yang memilih formasi tenaga guru sebanyak 340 orang, formasi tenaga kesehatan sebanyak 156 orang dan formasi tenaga teknis sebanyak 472 orang. 

 Dari 340 pendaftar formasi guru yang sudah submit 253 orang. Kemudian dari 156 orang pendaftar tenaga kesehatan yang sudah submit 84 orang. Dan, 472 orang yang memilih formasi tenaga teknis yang sudah submit 234,  bebernya.

BACA JUGA:125 Jabatan Formasi PPPK Pemprov Bengkulu TA 2024 Masih Kosong, Ini Rinciannya

BACA JUGA:Diduga Ada Honorer Siluman Lulus PPPK Rejang Lebong, Ini Tanggapan BKPSDM

Untuk diketahui masa pendaftaran PPPK tahap II kembali diperpanjang oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Sebelumnya akan ditutup Selasa 7 Januari 2025, saat ini diperpanjang kembali hingga tanggal 15 Januari 2025.

Ia juga mengingatkan tenaga honorer yang belum mendaftar untuk segera mendaftar.

 Kita berharap para tenaga honorer tidak menunda-nunda pendaftaran, ini sebagai antisipasi jika menjelang penutupan server down atau gangguan. Sehingga peserta tak bisa menyelesaikan proses pendaftaran,  tutup Lipi.