Takut Rusak, Stiker Mantan Wali Kota Masih di Ambulans

ALVIN/RB // STIKER : Salah satu ambulance yang masuk pendataan untuk dilakukan pencopotan stiker dan foto penjabat terdahulu--

BENGKULU. HARIANRAKYATBENGKULU.BACAKORAN.CO   Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu sedang melakukan pendataan untuk berapa ambulance yang akan memiliki stiker walikota dan wakil walikota terdahulu. Pendataan ini merupakan proses awal sebelum dilakukan pencopotan dan rencananya akan diganti dengan beberapa opsi stiker.

Total saat ini ada sebanyak 40 ambulance yang dimiliki oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu yang rencananya akan dilakukan pelepasan stiker dan foto yang melekat. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani saat diwawancarai RB.

“Saat ini kita masih dalam proses pendataan ambulance yang akan dilepaskan stiker dan foto walikota dan wakil walikota yang pernah dipasang,” sebutnya.

Pendataan ini digunakan agar dalam pelepasan stiker dan foto di ambulance milik pemkot dapat dilakukan secara efektif tanpa merusak cak mobil. Pihaknya juga akan melakukan kordinasi agar saat proses pelepasan dapat dilakukan secara bergantian agar tidak ada kekosongan ambulance.

BACA JUGA : Pasien Rawat Inap, Dapat Biaya Pendampingan Rp 5 juta

“Didata agar tahu, mana yang akan dilakukan pelepasan terlebih dahulu, dan membuat jadwal, kalau semua dilepas secara bersamaan, maka tidak ada ambulance yang stand by saat ada keadaan darurat,” ujarnya.

Pelepasan stiker dan foto rencananya akan dilakukan orang yang memang biasa ahli agar tidak merusak cat mobil ambulance tersebut.

“Kita belum bisa pastikan waktunya, tetapi akan menyesuaikan waktunya,” ujarnya.

Ditempat yang berbeda, Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu Nuzuludin, SE meminta agar Pemerintah Kota Bengkulu yang saat ini dipimpin oleh Pj walikota agar segera melakukan pencopotan stiker dan foto-foto walikota lama.

“Ketika masa jabatan habis, kita minta segera Pj walikota untuk melakukan perubahan di mobil-mobil ambulance milik pemkot,” sebutnya.

BACA JUGA: Rehab Gudang Farmasi Sudah 70 Persen

Nuzuludin juga berharap, beberapa stiker dan gembar dapat diganti dengan gambar yang menggambarkan Kota Bengkulu atau ikon Kota Bengkulu. Apalagi saat ini sudah mulai memasuki agenda padat pemilu.

“Bisa jadi tulisan standar pemerintah Kota Bengkulu dengan logo, kita harapkan Pj sekda dan Pj walikota bisa langsung mengintruksikan,” tutupnya.(dna)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan