Realisasi Makan Bergizi Gratis di Bengkulu Masih Tunggu Juklak Juknis
HANGAT: Plt. Gubernur Bengkulu Dr. H Rosjonsyah saat menyuap peserta didik di salah satu SD Negeri beberapa waktu lalu. IST/RB--
KORANRB.ID – Penganggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Bengkulu masih menunggu Petunjuk Teknis (Juknis) pemerintah pusat.
MBG merupakan salah satu program unggulan Presiden Republik Indonesia (RI) dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Adapun sasaran program ini adalah, peserta didik atau pelajar dari PAUD hingga SMA, negeri dan swasta, balita atau anak usia di bawah lima tahun, ibu hamil dan ibu menyusui.
“Untuk makan gratis, khusus untuk provinsi belum ada amanat secara nominal. Kita masih menunggu juknisnya dulu,” terang Kepala Bidang Anggaran BPKD Provinsi Bengkulu, MSG. Rizqi Al Fadli.
BACA JUGA:DBH Belum Tersalur, Ombudsman Siap Tindaklanjuti Laporan
BACA JUGA:Pemprov Masih 'Berutang' DBH ke Pemkab Seluma Empat Triwulan
Kendati demikian, Rizqi menerangkan, tidak menutup kemungkinan MBG akan dianggarkan untuk tahun berjalan.
“Apabila ini sudah, tidak menutup kemungkinan akan dianggarkan pada tahun berjalan,” terang Rizqi.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Dr. Haryadi, S.Pd, MM, M.Si mengungkapka, untuk MBG di Bengkulu belum dapat berjalan akibat belum adanya kepastian mengenai juknis.
“Kita belum ada Juklak (Petunjuk Pelaksanaan) dan Juknis. Kita menunggu petunjuk dan arahan pemerintah pusat,” beber Haryadi.
BACA JUGA:Harga Cabai Berangsur Stabil, Rp40 Ribu/Kg, Ini 3 Daerah Pemasoknya di Pasar Kota Bengkulu
BACA JUGA:Blangko KTP Menipis Secara Nasional, Dukcapil Kota Bengkulu Pastikan Stok Aman
Saat disinggung MBG sudah berjalan di beberapa daerah di Indonesia, Haryadi mengatakan, untuk Bengkulu hingga saat ini belum ada kejelasan.
“Sampai saat ini pun pihak terkait belum ada konfirmasi kepada kita, jadi kita tunggu,” terang Haryadi.