Jika Ahli Konstruksi Temukan Banyak Kesalahan, Kejari Kaur Naikan Kasus Proyek BPPW ke Penyidikan

Kasi Intel Kejari Kaur Andi Febrianda --Rusman Aprizal/RB
BACA JUGA:Hewan Pemakan Daging! Berikut 3 Ciri-ciri Karnivora
Sebagai informasi, beberapa waktu yang lalu Kejari Kaur menggandeng ahli kontruksi melakukan pengecekkan proyek Penanganan Kemiskinan Ekstrem (PKE) di Desa Bukit Makmur Kecamatan Muara Sahung Kabupaten Kaur.
Tim langsung terjun ke lokasi mengecek seluruh kegiatan proyek PKE yang dipegang oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu yang dikerjakan pihak ketiga PT. Riski Utama Jaya Abadi (RUJA) dengan pagu anggaran Rp5,1 miliar.
Pantauan RB di lapangan, tiga spek kegiatan semuannya di cek mulai dari pembangunan saluran air bersih, pembangunan rabat beton, hingga bantuan sanitasi. Ketiga bangunan tersebut satu persatu di ambil sampel, guna memastikan apakah kegiatan tersebut sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) atau tidak.
Proyek ini sempat menuai banyak protes dari masyarakat penerima manfaat dengan jumlah 59 Kepala Keluarga (KK).
Karena pembangunannya yang dinilai asal jadi, Beberapa bagian dari bangunan proyek ini dinilai sangat tidak layak, banyak sekali bagian paralon untuk mengalirkan air yang bocor dan hanya di tambal menggunakan alat seadanya seperti karet, dan juga karung.
Hingga akhirnya kini, perbaikan mulai dilakukan dan air sudah mulai bisa dinikmati oleh masyarakat penerima manfaat meskipun belum begitu maksimal.