Bupati Bengkulu Utara Tegaskan Jangan Ada Pungutan di Sekolah Untuk Acara Perpisahan Hingga Study Tour

KORANRB.ID – Meskipun saat ini masih dalam masa orientasi usai dilantik sebagai Bupati Bengkulu Utara 20 Februari 2025, Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M.AP sudah menyampaikan terkait target pekerjaan 100 hari pertamanya sebagai bupati.

Diantaranya peningkatan pelayanan dasar bagi masyarakat terutama pendidikan dan kesehatan. 

Arie mengingatkan seluruh kepala sekolah untuk terus menjaga kualitas pendidikan. Ia menegaskan tidak boleh ada pungutan yang dibebankan ke siswa atau wali siswa, apalagi tingkat SD dan SMP yang ditanggung oleh pemerintah kabupaten.

BACA JUGA:OPS Keselamatan Nala Selesai, Polisi Tindak 710 Pengendara

BACA JUGA:Efisiensi Anggaran, Pemuda Penarik Bantu Pemkab Rawat Jalan

“Saya tegaskan sekolah bukan hanya harus terus meningkatkan kualitas pendidikan, namun juga harus memastikan tidak boleh ada pungutan-pungutan,” tegasnya.

Arie juga menyampaikan beberapa bulan lagi akan memasuki akhir tahun ajaran. 

Ia mengingatkan seluruh sekolah tidak boleh ada jenis sumbangan untuk kegiatan perpisahan yang bisa memberatkan wali siswa. Termasuk juga kegiatan perjalanan siswa maupun study tour yang digelar oleh sekolah maupun organisasi internal sekolah lainnya.

“Jangan ada kegiatan-kegiatan yang memberatkan siswa, termasuk sumbangan perpisahan atau study tour, karena ini akan memberatkan orang tua siswa,” tegasnya.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Bagi 1.297 Paket Sembako untuk Pengurus Masjid

BACA JUGA: RS Gading Medika Mantapkan Jadi Rumah Sakit Unggulan 2030

Arie menyatakan dimasa kepemimpinannya bukan hanya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, namun dirinya juga ingin memastikan pelayanan dasar di Bengkulu Utara bukan hanya berkualitas baik namun juga bebas dari pungutan apapun.

Ia juga menyampaikan dirinya akan fokus untuk mendorong ekonomi kecil masyarakat dan mengurangi beban masyarakat yang menjadi tanggung jawab pemerintah.

“Jangan ada hal-hal yang memberatkan masyarakat, orangtua siswa. Saya pastikan pemerintah hadir untuk memberikan berbagai kemudahan bagi masyarakat, terutama terkait pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan,” pungkas Arie.