Matangkan Persiapan Jalur Mudik, Pemprov Batasi Lalu Lintas Kendaraan

BENGKULU, KORANRB.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mematangkan persiapan jalur mudik.

Lalu lintas Kendaraan bakal dibatasi selama periode perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.

Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Bengkulu, RA Denny, SH, MM menerangkan selama masa liburan Idul Fitri 1446 Hijriah, ada berbagai persiapan dan formulasi yang tengah disusun untuk mengantisipasi segala situasi pada saat arus mudik dan liburan berlangsung nantinya.

“Kita sudah membuat Surat Edaran (SE) bahwa memasuki Idul Fitri 1446 Hijriah ini, ada pembatasan-pembatasan kendaraan,” ujarnya.

Pembatasan kendaraan tersebut diperuntukkan untuk kendaraan yang memuat hasil perkebunan dan tambang, untuk melintas di jalan utama selama periode Idul Fitri berlangsung.

BACA JUGA:Hadapi Lonjakan Pengunjung Pantai Panjang, Ini Langkah Dinas Pariwisata

Denny menyebutkan pembatasan lalu lalang kendaraan tersebut persis sama dilakukan seperti perayaan Natal dan Tahun Baru lalu.

“Persis samalah ya dengan Natal dan Tahun baru kemarin, kendaraan tambang dan perkebunan itu,” ujarnya.

Pembatasan tersebut bukan berarti sebuah larangan melainkan pembatasan waktu melintas saja, sebab Pemprov Bengkulu memberikan waktu lintas sejak pukul 21.00 WIB sampai dengan pukul 05.00 WIB saja.

Sementara untuk waktu lainnya dikhususkan untuk kendaraan masyarakat umum yang tengah mudik atau liburan.

BACA JUGA:Teken MoU, Bupati Arie Siapkan BPJS Bagi Tenaga Kerja di Bengkulu Utara

“Mengingat kelancaran dari pada masyarakat dalam penggunaan jalan raya, sehingga masyarakat bisa aman dan nyaman melintas,” jelasnya.

Ia juga menerangkan teruntuk mobil logistik tetap diperbolehkan melintas tanpa adanya batasan tertentu, sebab kendara pembawa logistik tersebut merupakan bagian dari kebutuhan masyarakat.

Sementara untuk waktu pembatasan ini sendiri diterapkan sejak 7 hari sebelum dan setelah Idul Fitri 2025 mendatang.