Akhir Desember, 11 Paket Inpres Ditargetkan Rampung
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tejo Suroso, S.T, M.Si.--
"Anggaran yang disediakan luar biasa hingga Rp 2 trilun lebih. Tetapi verifikasinya ada di Kementerian layaknya berapa," imbuhnya.
Lebih lanjut, dikatakan Tejo khusus untuk Provinsi Bengkulu dana yang diajukan Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun.
Namun, mengenai perioritas yang akan dipilih nantinya akan ditentukan oleh pihak Kemneterian. Seperti halnya di tahun sebelumnya, dari 10 yang diusulkan hanya dua link yang disetujui.
BACA JUGA:6 Daerah Kategori Digital, 4 Daerah Maju, Sekda: 2024 Gunakan E-Money Perorangan
"Itu pengusulannya, tetapi perioritas mereka ada yang disetujui dan ada pula yang tidak. Jadi, tetap dengan anggaran dan kebutuhan yang ada. Dan verifikasi dari Kementerian layak tidaknya yang dibiayai oleh Inpres," terang Tejo.
Ada beberapa perioritas pengerjaan untuk link yang diajukan oleh provinsi Bengkulu. Diantaranya, yang paling perioritas Tejo membeberkan yakni di Jalan Padang Serai - Simpang Ngalam Kabupaten Seluma.
Selanjutnya, untuk Bengkulu Utara lanjutan dari pengerjaan daat ini hingga ke perbatasan Lebong. Sementara Lebong, pengerjaan dilakukan di daerah Air Putih, menindaklanjuti alokasi sebelumnya yang sudah digelontorkan Rp 3 miliar dan masih membutuhkan sekitar Rp 13 miliar lagi.
BACA JUGA:Nuzuludin Berikan Bantuan Alat Tangkap Ikan
"Semua perioritas sebenarnya. Bengkulu Tengah, Rejang Lebong, sebenarnya juga perioritas," kata Tejo.
Sementara pengusulan Kabupaten/Kota, semuanya mendapat dukungan penuh dan persetujuan oleh Provinsi mengenai prioritas jalan mana yang akan diajukan.
"Karena yang kita diusulkan, rata-ratanya memang kondisi rusak dan membutuhkan dana yang luar biasa," imbuhnya.
BACA JUGA:Penyaluran UMi Naik 54,66 Persen, Didominasi PNM
Sementara itu, untuk 11 link di Inpres tahap I tahun 2023 yang sudah rata-rata pengerjaan 80 persen tersebut, Tejo nengatakan pihaknya optimis pada 30 Desember mendatang semua sudah selesai pengerjaan.
"Kalau Bengkulu Utara tinggal bahu jalan. Mukomuko tinggal pelapis sedikit, kalau yang lain sudah selesai rata-rata," tutup Tejo. (bil)