Viral! Chatting Manja Kades dengan Siswi SMP, Kades: Yang Penting Happy

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Fazlul Rahman |

Rabu , 10 Jan 2024 - 15:39

Kanit PPA Satreskrim Polres Bengkulu Utara.--

Apalagi dalam percakapan tersebut beberapa kali AT meminta agar Chatting antara dirinya dengan anak tidak disampaikan pada orangtua korban.

“Kami curiga dengan percakapan ini. Apalagi karena percakapan ini, anak kami ketakutan. Kami menilai chat tersebut tidak wajar, Maka kami melapor ke Polisi untuk mencari kejelasan terkait apa yang dialami anak kami. Termasuk ketakutan anak kami,” ujar JL ayah korban.

Terkait laporan tersebut, Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Andy Pramudya Wardana, S.IK, MM melalui Kanit PPA Ipda. Tunggal Bima Taka, STr.K membenarkan adanya laporan tersebut.

Sore tadi, Polisi melakukan pemeriksaan pada anak didampingi orang tuanya.

“Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan terkait laporan tersebut,” ujar Kanit. (qia)

viral! chatting manja kades dengan siswi smp, kades: yang penting happy                             arga makmur, koranrb,id – tingkah kepala desa di bengkulu utara kembali mencoreng nama daerah. kali ini ada ulah ganjil yang dilakukan oleh salah satu kades di wilayah kecamatan kota arga makmur berinisial at.
ini lantaran adanya chatting layaknya pemuda yang tengah melakukan pendekatan dengan lawan jenisnya. hebohnya lagi, chatting dengan aplikasi facebook tersebut dilakukan at dengan warganya sendiri yang notabene masih duduk dibangku kelas 2 smp. 
baca juga:hari ini, oknum kades diperiksa, terkait dugaan perselingkuhan
bahkan, kemarin orangtua korban melapor ke mapolres bengkulu utara lantaran khawatir apa yang dilakukan kades sudah lebih dari sekadar percakapan di media sosial. 
selain itu, sang anak ketakutan dengan adanya chatting tersebut. pada chat yang ditunjukan oleh orangtua korban tersebut, nampak at aktif mengirim pesan dari inbox facebook dan terjadi saling membalas pesan facebook. 
baca juga:mobil bumdes rusak, kades pandan lapor polisi
dalam percakapan yang nampak akrab tersebut, at juga meminta nomor whatsapp anak yang masih berusia 15 tahun tersebut. 
“ado wa (whatsapp, red) ,,,(nama korban),” ujar at dalam chatting fb nya. 
namun anak korban menolak memberikan dan meminta agar berkomunikasi melalui inbox fb saja. 
“o iyo dak papo, yang penting bisa chat dak, yang penting happy,” ujar akun bernama at tersebut.
baca juga:keroyok kades, tersangka diancam penjara 5 tahun
dalam chat tersebut, at juga memuji anak korban dengan sebutan cantik. bahkan dalam percakapan lain at juga seperti meminta foto korban anak dengan alasan tidak mempercayai jika lawan chatting nya adalah orang yang dia maksud. 
“cubo nampakan kalo iko ,,, (nama korban, red),” terangnya. 
terkait hal tersebut, jl orangtua korban mengaku heran dengan adanya percakapan tak wajar tersebut.
baca juga:inspektorat bs ingatkan kades, soal capres jangan arahkan warga
apalagi dalam percakapan tersebut beberapa kali at meminta agar chatting antara dirinya dengan anak tidak disampaikan pada orangtua korban. 
“kami curiga dengan percakapan ini. apalagi karena percakapan ini, anak kami ketakutan. kami menilai chat tersebut tidak wajar, maka kami melapor ke polisi untuk mencari kejelasan terkait apa yang dialami anak kami. termasuk ketakutan anak kami,” ujar jl ayah korban.
baca juga:penjabat kades diberi beban turunkan angka stunting dan kemiskinan bengkulu utara
terkait laporan tersebut, kapolres bengkulu utara akbp. andy pramudya wardana, s.ik, mm melalui kanit ppa ipda. tunggal bima taka, str.k membenarkan adanya laporan tersebut.
sore tadi, polisi melakukan pemeriksaan pada anak didampingi orang tuanya. 
“saat ini kita masih melakukan pemeriksaan terkait laporan tersebut,” ujar kanit. (qia)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 5 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan