Lelang Selesai, Jalan Berlumpur Tanjung Raman Segera Mulus

BENTENG, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah (Benteng) menepati janji membangun jalan menuju Desa Tanjung Raman Kecamatan Taba Penanjung. Lelang pekerjaan sudah selesai, segera jalan berlumpur itu akan menjadi mulus karena dibangun dengan spesifikasi hotmix.

Jalan hotmix tersebut nantinya dibangun sepanjang 4 kilometer, dengan anggaran yang digelontorkan mencapai Rp 8 miliar. Sebagaimana disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Benteng, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kata Rachmat telah melaksanakan lelang pekerjaan pembangunan akses jalan menuju Desa Tanjung Raman, di Layanan Pengadaam Secara Elektronik. Apabila tak ada kendala bulan Februari mendatang pekerjaan pembangunan jalan hotmix menuju Desa Tanjung Raman dimulai.

BACA JUGA: Produksi Menurun, Ini Harga Tertinggi TBS Kelapa Sawit

“Untuk pekerjaann fisik memang kita lelang lebih cepat, di awal tahun anggaran. Semua ini agar pekerjaan bisa lebih cepat selesai, bisa lebih cepat pula dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,’’ ujarnya. 

Anggaran yang disiapkan untuk pekerjaan akses jalan Desa Tanjung Raman diakui Rachmat memang sejumlah Rp 8 miliar. Karena embangunan jalan Desa Tanjung Raman akan dilaksanakan dengan membuka akses jalan baru. 

Pembukaan akses jalan baru harus dilakukan karena terkendala untuk memasuki alat berat ke lokasi pekerjaan. Mengingat kondisi jembatan gantung yang berada di desa tersebut sangat tidak memungkinkan lagi dilewati alat berat. 

BACA JUGA:8.808 ODGJ Ikut Nyoblos di Pemilu 2024

"Kita buka terlebih dahulu akses jalan baru agar alat berat untuk memperbaiki jalan Desa Tanjung Raman bisa masuk, dan perbaikan jalan bisa terlaksana. Untuk proses hibah lahan oleh pihak desa untuk pembukaan jalan baru ini semuanya sudah selesai, tidak ada permasalahan lagi,” bebernya.

Inilah yang memang menjadi salah satu kendala memperbaiki jalan Desa Tanjung Raman selama ini. Dengan kondisi jembatan gantung yang sudah uzur, tentu tidak memungkinkan untuk memasuki alat berat. 

Kalau pun jembatan gantung diperbaiki terlebih dahulu, Rachmat melanjutkan, tentu memerlukan waktu yang sangat lama. Anggaran yang dibutuhkan pun sangat besar.

“Untuk perbaiki jembatan yang berada di Desa Tanjung Raman kami sudah mengusulkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR. Semoga saja usulan kita dikabulkan dan pembangunan jembatan dapat terealisasi,” pungkasnya. 

BACA JUGA:Pertama, Xiaomi Masuki Pasar Kendaraan Listrik Luncurkan Xiaomi SU7 EV

Terpisah, Kades Tanjung Raman, Anggi Sembara menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Benteng yang telah menepati janjinya, membangun jalan ditahun 2024. Tentu pembangunan jalan ini akan memberikan harapan baru bagi warga Desa Tanjung Raman.