Wow! Dinkes BU Dapat Kucuran APBN, RSUD dan RSP Lagita Dibangun Lagi, Segini Anggarannya

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Senin , 29 Jan 2024 - 23:23

APBN: Dinas Kesehatan Bengkulu Utara (BU) mendapatkan kucuran dana Rp28 miliar untuk fisik dan Rp27 miliar untuk kegiatan non fisik. SHANDY/RB--

wow! dinkes bu dapat kucuran apbn, rsud dan rsp lagita dibangun lagi, segini anggarannya                            koranrb.id – tahun ini dinas kesehatan bengkulu utara (bu) mendapatkan kucuran dana rp28 miliar untuk fisik dan rp27 miliar untuk kegiatan non fisik. 
mengingat, sepanjang 2023 lalu, sektor kesehatan di bu tidak mendapatkan kucuran dana pembangunan fisik bisa kesehatan dari apbn. 
kadis kesehatan samsul maarif, skm, m.kes menerangkan jika pemkab bu sudah menyusun kegiatan-kegiatan pembangunan fisik yang akan dilakukan sepanjang tahun ini. 
termasuk pembangunan puskesmas untuk meningkatkan taraf puskesmas menjadi puskesmas prototype nasional. 
baca juga:ini pemicu harga tbs tingi di bengkulu utara
baca juga:ingatkan perusahaan wajib uji laboratorium, dlh bengkulu utara bisa cek ini 
“termasuk laboratorium kesehatan yang ada di dinas kesehatan. yang terbanyak memang puskesmas karena sebagai tingkat pelayanan kesehatan pertama di masyarakat,” terangnya.
selain itu juga pembangunan dan renovasi gedung rsud arga makmur serta rumah sakit pratama (rsp) lagita juga masuk dalam rencana pembangunan. 
apalagi rsp lagita saat ini menjadi salah satu target pembangunan daerah lantaran akses rumah sakit terdekat bagi sebagian masyarakat bu.
baca juga: waspada! titik longsor lintas benteng – arma bengkulu utara 
baca juga:ada 1.564 pppk baru di bengkulu utara, ini jadwal mereka masuk kerja
“untuk rsp setiap tahun kita lakukan penambahan fasilitas, mengingat bu memiliki wilayah yang sangat luas.
keberadaan rsp sangat membantu masyarakat yang semakin dekat dengan pelayanan dasar kesehatan,” ujarnya.
selain fasilitas fisik dan fasilitas pendukung alat kesehatan, tahun ini rsp juga mendapatkan tambahan tenaga medis yang bersumber dari perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk). 
sedangkan untuk dana non fisik rp27 miliar akan disalurkan ke seluruh puskesmas di bu sebagai dana bantuan operasional kesehatan (bok).
baca juga:belum tarik pajak air tanah, bapenda bu ungkap penyebab
baca juga:replanting kebun sawit, maret usulan dikirim  
ia menegaskan jika dana bok tersebut sudah memiliki juknis pelaksanaan sendiri untuk pelaksanaan pelayanan kesehatan yang dilakukan di puskesmas, termasuk pencegahan munculnya penyakit. 
“dana ini disesuaikan dengan pagu anggaran masing-masing puskesmas dan sudah ada juknis khusus dalam pelaksanaan realisasi anggarannya,” pungkas samsul.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Selasa 30 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan