Audit Desa Berisiko di Kabupaten Kaur Ditunda, Ini Penyebabnya

BERLANGSUNG: Proses pengambilan sampel audit di Kecamatan Kaur Selatan beberapa waktu yang lalu. Audit Desa berisiko di Kabupaten Kaur terpaksa tertunda lantaran pemilu.--Rusman Afrizal/RB

BACA JUGA:Pasca Periksa DLH, Polisi Pastikan Uji Ulang Limbah PT AIP, Begini Penjelasannya

"Jangan tebang pilih, kalau ditemukan ada KN langsung proses minta pengembalian," tegas Andi.

Disisi lain, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kaur M. Suhadi ST, memberikan imbauan kepada seluruh Kepala Desa (Kades) dalam audit yang akan dilakukan oleh Inspektorat nanti agar menyediakan segala berkas yang dibutuhkan.

 Agar pada saat pelaksanaan penghitungan, tidak terjadi kekeliruan.

"Setiap Kades, saat pengambilan sampel untuk audit beberapa waktu yang lalu telah kita berikan imbauan untuk berkas agar semuanya disiapkan," ujar Suhadi.

BACA JUGA:Modifikator Otomotif Lokal Bawa Inovasi dan Budaya, Ramaikan OAM di Jepang

Diharapkannya, usai didapatkan 5 sampel desa beresiko oleh Inspektorat pelaksanaan audit akan berjalan dengan lancar.

 Juga tidak ada lagi desa yang tersandung hukum, apabila memang ditemukan KN, dia mengimbau agar segera dikembalikan.

"Semoga audit nanti dapat berjalan dengan lancar," pungkasnya.

 

 

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan