Soal Netralitas, Dua Berkas Berangkat ke KASN, Soal Kecurangan Pemilu Bawaslu Belum Terima Laporan
LAPORAN: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bengkulu Utara masih melakukan pengawasan terkait pelaksanaan tahapan pemilu di Bengkulu Utara. TRI SHANDY RAMADANI/RB--
Sejauh ini Bawaslu masih menunggu jika memang ada laporan dari masyarakat maupun peserta pemilu terkait dugaan kecurangan baik dalam pemungutan maupun penghitungan suara.
Sampai saat tahapan pelaksanaan pleno tingkat Kecamatan atau Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) saat ini Bawaslu belum menerima laporan maupun adanya temuan.
BACA JUGA:Pleno Kota Arga Makmur, Potensi Dua Incumbent Bertahan
BACA JUGA:RSUD Arga Makmur Terancam Tanpa Listrik dan Air, Imbas Pemprov
“Jika memang ada laporan yang masuk kita siap menerima dan menindaklanjuti, sejauh ini terkait dengan dugaan kecurangan saat pemungutan maupun penghitungan suara kita belum menerima laporan maupun menemukan indikasi pelanggaran atau kecurangan,” terangnya.
Saat ini Bawaslu tingkat desa, Kecamatan hingga kabupaten melakukan pengawasan terkait jalannya pleno tingkat Kecamatan.
Namun sejauh ini pelaksanaan pleno masih berjalan lancar dan belum ada informasi terkait polemik yang mengharuskan Bawaslu turun tangan memutuskan kebijakan terkait jalannya pleno.
BACA JUGA:Lulus PPPK, 900 Guru Masih Bertugas Sebagai Guru Bantu Daerah, Ini Alasannya
BACA JUGA:Harga Beras Lokal Merangkak Naik, Pasokan Beras di Tingkat Pedagang Menurun
“Sejauh ini laporan dari masing-masing Kecamatan semuanya masih berjalan lancar dan belum ditemukan permasalahan berarti yang mungkin mengharuskan dilakukannya penghitungan ulang surat suara atau semacamnya,” terangnya.
Sementara itu Komisioner KPU Bengkulu Utara, Ganti Budiarto, SP menerangkan jika saat ini seluruh Kecamatan masih melakukan penjumlahan perolehan suara di masing-masing desa tingkat Kecamatan.
Diperkirakan paling cepat beberapa Kecamatan baru akan tuntas Selasa 20 Februari 2024, bahkan sebagian besar diperkirakan membutuhkan waktu empat sampai lima hari untuk melakukan pleno.
“Kita perkirakan beban pelaksanaan pleno Kecamatan rata-rata empat hari baru tuntas, atau sekitar Rabu atau Kamis. Namun untuk Kecamatan seperti Enggano kemungkinan bisa tuntas Selasa hari (ini,red),” Ujarnya.
Ia menerangkan jika hari ini kapal yang akan mengangkut logistik dari Enggano akan berangkat dari Bengkulu menuju Enggano Selasa ini.
Sehingga kapal tersebut diperkirakan baru akan tiba di Enggano Rabu pagi dan Sore akan kembali berangkat ke Kota Bengkulu membawa logistik.