Pilar Pembangunan Bengkulu Menuju Teras Ekonomi Baru

PEMBANGUNAN: Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, M.MA menjelaskan, konektivitas antar wilayah merupakan faktor utama pembangunan daerah. FOTO: DOK/RB.--

Selain pilar konektivitas, pilar kedua yang harus dimaksimalkan adalah Sumber Daya Alam (SDA).

Bengkulu memiliki potensi hutan, panas bumi, maupun perkebunan sawit, kopi dan karet sebagai komoditas utama. 

BACA JUGA:Catat! Hari Ini Terakhir Bazar Murah di GOR Sawah Lebar Kota Bengkulu

BACA JUGA:Pengurus PWPM Bengkulu 2024-2027 Dikukuhkan, Tingkatkan Pengkaderan, Bagikan Buku ke Desa Binaan

"Pilar ketiga, berupa pelayanan dasar dalam hal kesehatan dan pendidikan. Bengkulu mendesain Rumah Sakit M. Yunus sebagai rujukan utama, sekarang sedang dibangun dan peralatannya sudah siap digunakan tahun ini," sebut Rohidin. 

Menurutnya, Bengkulu juga akan memiliki rumah sakit pendidikan yang terintegrasi dengan Fakultas Kedokteran Universitas Bengkulu. 

Dalam pelaksanaannya, Pemprov Bengkulu akan menghibahkan bekas bangunan rumah sakit lama yang berlokasi di Padang Harapan, Kota Bengkulu. 

Memperbesar struktur perguruan tinggi dirasa sangat perlu, sebagai variabel utama untuk menarik orang luar ke daerah. Ketika lembaga perguruan tinggi berkembang, maka mobilisasi ekonomi akan terjadi. 

"Ketiga pilar ini tidak mungkin terealisasi maksimal bila tidak didukung dengan pilar stabilitas pemerintahan dari unsur Forkopimda. Maka kami terus memohon dukungan dan kebersamaan yang dibangun secara produktif," pungkas Rohidin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan