Tiga Laporan Diterima Tim Saber Pungli
RIO/RB KETUA: Ketua Tim Saber Pungli Bengkulu Selatan Kompol Rahmat Hadi Fitrianto sedang rapat di Mapolres Bengkulu Selatan. --
KOTA MANNA, KORANRB.ID - Sepanjang tahun 2023, tim Saber Pungutan Liar (Pungli) Kabuapten Bengkulu Selatan (BS) baru menerima tiga laporan resmi tentang pungli. Kabupaten BS memilik tim Saber Pungli yang terdiri dari aparat penegak hukum (APH) kepolisian, Kejaksaan, TNI hingga Inspektorat kabupaten, Satpol PP dan Badan Inteljen Negara (BIN).
Tim Saber Pungli ini khusus menangani laporan pungli, baik itu di pemerintahan, swasta ataupun perorangan. Sejak Januari hingga awal November 2023, tim Saber mengungkapkan baru tiga laporan resmi soal pungli yang diterima tim.
BACA JUGA: Sejumlah Aset Daerah Mulai Terbengkalai
Ketua Tim Saber Pungli Wakapolres BS Kompol Rahmat Hadi Fitrianto mengatakan, tiga laporan tentang Pungli ini ada di Dinas Pariwisata tentang parkir wisata di Pasar Bawah, lalu dua lagi ada di sekolah dibawah naungan Dikbud Kabupaten BS.
Untuk pungli di Dinas tersebut setelah dilakukan pemeriksaan belum termasuk unsur pungli, demikian untuk dua kasus pungli di sekolah tentang uang komite. “Untuk Bengkulu Selatan sampai saat ini karena kita sering sosialisasi belum ada yang sampai ke penindakan hukum,” kata Rahmat.
Sementara itu, untuk pengaduan Pungli di BS lanjut Wakapolres dapat disampaikan ke sekretariat Tim Saber Pungli di Kantor Inspektorat BS. Atau melalui WhatsApp anggota tim Saber Pungli.
Karena jelas Rahmat, untuk saat ini contack person Tim Saber belum diperbarui, begitupun media sosial Tim Saber. Akan tetapi ia memastikan layanan Tim Saber Pungli 24 jam.
“Bisa langsung ke sekretariat Saber Pungli (melaporkan pungli red) di Inspektorat, atau ke Polres Bengkulu Selatan, Kejari, Satpol PP,” ujar Rahmat.
BACA JUGA: TPP PNS Cair Bulan Ini
Wakil Ketua Tim Saber Pungli BS Inspektur Inspektorat BS Hamdan Syarbaini menambahkan, kekuatan tim Saber BS tahun 2023 ini lebih lengkap. Sebab ada perubahan struktur dan penambahan anggota.
Dengan demikian ia meyakini pungli-pungli yang ada di Kabupaten BS benar-benar hilang dan tidak ada lagi.
Selain penindakan terhadap pelaku pungli, tim Saber gencar melakukan sosialisasi. “Lebih ke pencegahan, melalui sosialisasi di Dinas Pemerintahan, Desa, perusahaan, tempat wisata dan sebagainya,” kata Hamdan.
Hasil ditambahkan Hamdan tindak pidana dari Pungli hingga akhir Oktober 2023 belum ada. Karena pihaknya gencar melakukan sosialisasi.(tek)