Sekda Bengkulu Tengah Minta OPD Data Kebutuhan Akan ASN, Jangan Percaya Calo

BENTENG, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah sedang mempersiapkan rencana seleksi penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN). 

Baik itu seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) maupun Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Ini setelah Pemkab Bengkulu Tengah mendapatkan kuota penerimaan sebanyak 2.009 CASN tahun 2024 ini. Karena itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Tengah meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mendata kebutuhan akan tenaga ASN atau pegawai secara rinci.

BACA JUGA:193 Formasi PPPK Pemkab Bengkulu Utara Khusus untuk Tenaga Honorer

BACA JUGA: Ini Rincian 1.000 Kuota CASN Pemkab Mukomuko, Catat Jadwal Pelaksanaannya

Bila sudah didata dengan rinci dan valid, tentu menurut Sekda Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP, akan menjadi pedoman dalam penyusunan formasi untuk PPPK maupun CPNS yang paling dibutuhkan.

Sekda mengingatkan juga, penyusunan rincian formasi CASN yang akan dibuka yang disesuaikan jumlah kuota yang tersedia, harus mempedomani Surat Keputusan Menpan-RB Nomor 173 tahun 2024.

Setelah rincian formasi disusun, barulah Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI melakukan verifikasi ulang sebelum akhirnya mengesahkan rincian formasi yang diusulkan daerah.

Jika tak ada halangan, kata Sekda lagi, masa pendaftaran peserta seleksi PPPK dan CPNS akan dimulai pada bulan April 2024.

"Dalam aturan, dalam kurun waktu 15 hari setelah menerima kuota, kita sudah mengirimkan rincian formasi ke BKN melalui aplikasi. Setelah mendapat persetujuan BKN, barulah nanti kita umumkan formasi yang akan diterima," jelas Sekda.

Dengan adanya pendataan ini, tentu penerimaan CASN di Kabupaten Bengkulu Tengah nantinya bisa tepat sasaran dan sesuai kebutuhan akan tenaga ASN. 

Maka dari itu, Sekda meminta kepada semua OPD untuk sesegera mungkin menyerahkan hasil pendataan tersebut, karena ada tenggat  waktu yang ditetapkan pemerintah pusat.

“Selain agar penerimaan CASN nantinya bisa sesuai kebutuhan, pemerintah pusat juga meminta kita memberikan rincian formasi dari 2.009 kuota yang akan kita bukan nantinya,” ungkapnya.

BACA JUGA:Langsung Cair! Raih Untung Sampai Rp600 Ribu di Game Penghasil Saldo DANA Gratis Terbaru 2024