Setelah Dempo di Pilgub, Giliran Ariyono Gumay Pastikan Maju Pilwakot Jalur Independen

Reporter: Abdi Latul Fatwa |

Editor: Riky Dwi Putra |

Minggu , 24 Mar 2024 - 22:21

Setelah Dempo di Pilgub, Giliran Ariyono Gumay pastikan maju Pilwakot jalur independen--Abdi/RB

setelah dempo di pilgub, giliran ariyono gumay pastikan maju pilwakot jalur independen                            koranrb.id -  setelah aktivis kenamaan dempo xler sip, map maju dalam pemilihan gubernur (pilgub) provinsi bengkulu melalui jalur independen atau perorangan. giliran ariyono gumay nyatakan diri maju melalui jalur independen pada pemilihan walikota (pilwakot) bengkulu.
dibeberkan ariono, bahwa saat ini persiapan untuk maju menjadi balon walikota bengkulu melalui jalur independen sudah dilakukan.
ia mengklaim telah melengkapi seluruh persyaratan termasuk yang paling sentral yakni dukungan seperti terhimpunnya, kartu tanda pengenal (ktp).
sejauh ini, ia mengaku telah mengumpulkan surat dukungan dari masyarakat kota bengkulu. 
baca juga:pilkada seluma petahana punya lawan baru, adik anggota dpd ri terpilih destita, ini sosoknya 
baca juga:maju jalur independen pilkada bengkulu selatan, harus penuhi syarat ini
"semuanya sudah kita persiapkan, termasuk persyaratan saat ini hampir selesai," ucap ariono.
diketahui untuk maju dalam pemilihan walikota (pilwakot) bengkulu, komisi pemilihan umum telah mengeluarkan syarat serta petunjuk teknis (juknis).
saat ini, ariyono menerangkan telah sejak lama mempersiapkan setiap persyaratan. hanya menyisakan proses tahapan verifikasi data untuk diteruskan ke kpu kota bengkulu.
“kita tinggal verifikasi data saja, kita persiapkan itu,” ujar ariyono.
baca juga:jelang pilkada, 72 pejabat pemkab rejang lebong dimutasi
baca juga:bengkulu selatan mulai tahapan pilkada, kurangi jumlah kpps karena ini 
namun disisi lain, ariyono tetap membangun komunikasi kepada seluruh partai politik (parpol).
diungkapkan ariyono, meskipun memiliki niatan maju jalur independen, ia juga memiliki tujuan untuk menempuh jalur parpol.
“untuk parpol tetap kita komunikasikan, sejauh ini kita diterima dengan baik,” ungkap ariyono.
ariono menjelaskan, adapun poin komunikasi bersama parpol di kota bengkulu, yakni perihal visi misi untuk membangun kota bengkulu lebih baik lagi.
baca juga:usul bansos distop jelang pilkada serentak 2024, kpk punya tujuan ini 
baca juga:bank mandiri incar turis dan diaspora dengan tabungan multicurrency
“iya kita komunikasikan, untuk membawa kota bengkulu lebih baik lagi,” ucap ariyono.
sebelumnya, dempo xler telah nyatakan maju dalam pilkada gubernur bengkulu 2024 melalui jalur independen. 
hal tersebut dempo unggah melalui sebuah video.
dalam video tersebut dempo mengenakan kemeja putih dan peci hitam, berpamitan kepada masyarakat bengkulu untuk memenuhi persyaratan sebagai calon gubernur bengkulu dari jalur independen
baca juga:persiapan pilkada, dinas dukcapil kaur terima 1.500 blangko e-ktp
baca juga: geliat pilkada seluma mulai terasa, petahana patut waspada, pengamat soroti hal ini
"saya sampai ke saudara ku mohon doa, permohonan bantuan mohon dukungan untuk saya melaju ke pemilihan gubernur provinsi bengkulu melalui jalur independen," ujar dempo dalam video tersebut.
dalam video itu, dempo juga sambil menunjuk formulir dukungan dari kpu dan ktp. sebagai tanda surat tulisan dukungan masyarakat.
surat tersebut nantinya menjadi bukti dukungan dempo maju pilgub jalur independen.
"nantinya saudaraku membawa lembaran seperti ini  bentuk dukungan kepada saya sebagai calon independen, saya mohon meminta bantuan kepada semua keluarga besar untuk dapat mengisi ini lengkap dari atas sampai bawah. nanti akan ada tim yang membimbing cara mengisinya dan ktp cukup  di foto pakai handphone nanti oleh tim kita lapangan" tuturnya.
baca juga: nasib ppk dan pps, perpanjang atau rekrut ulang, peruntukan pilkada bengkulu selatan 
baca juga: jelang pilkada, bawaslu minta guru jaga netralitas
di tengah semangat mudanya, dempo tidak lupa mengucapkan doa bersama untuk masa depan bengkulu yang lebih baik.
latar belakangnya sebagai aktivis itu, dempo kini berkomitmen untuk membawa perubahan bengkulu melalui jalur independen dalam pilkada 2024.
"semoga perjuangan kita dimudahkan oleh tuhan yang maha esa dan ini sebagai wujud kita berdoa bersama mengucapkan masa depan bengkulu. membangun dari rakyat untuk rakyat dan bersama-sama kita menatap masa depan provinsi bengkulu," tutup dempo.
kpu tetapkan syarat 22.600 dukungan
komisi pemilihan umum (kpu) kota bengkulu mengungkapakan syarat bagi calon walikota bengkulu yang akan mencalonkan diri melalui jalur persorangan atau independen haruslah mengantogi dukungan sebanyak 22.600 dukungan.
hal tersebut dibeberkan, komisioner kpu kota bengkulu, anggi stehefsen bahwa syarat tersebut berdasarkan daftar pemilih tetap (dpt) kota bengkulu saat ini.
anggi mengatakan, saat ini total dpt kota bengkulu sebanyak 270.194.
“para calon walikota harus mengantongi 22.600 suara lebih untuk mendaftar sebagai calon walikota,” ujar anggi.
anggi menjelaskan, hal tersebut merupakan syarat penting dalam tahapan pilkada 2024. 
ia mengungkapakan, perlunya sosialisasi yang baik terkait persyaratan balon walikota bengkulu jalur independen.
“itu syarat penting yang memang harus dikantongi oleh calon jalur independen,” ucap anggi.
tambah anggi, bahwa terkait tahapan untuk mengumpulkan dukungan tersebut sudah bisa dimulai pada bulan mei hingga agustus mendatang.
“itu mei dan agustus ya untuk tahapan pengumpulan data dukungan untuk jalur calon independen,” kata anggi.
anggi juga meminta kepada seluruh balon yang telah mantap maju melalui jalur independen untuk memahami syarat tersebut.
kpu kota bengkulu siap memberikan rasionalisasi terkait apa saja yang diperlukan dan diperhatikan agar tidak salah dalam pemaknaan syarat tersebut.
ia juga mengatakan, pihaknya akan terus memberikan informasi - informasi terkait pilkada kepada masyarakat luas.
“tentu kita membuka ruanag apabila ada yang ingin bertanya,” terang anggi.
sementara itu, ketua kpu kota bengkulu, rayyendra pirasad menerangkan undang-undang republik indonesia nomor 10 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas undang-undang nomor 1 tahun 2015 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 1 tahun 2014 tentang pemilihan gubernur, bupati, dan walikota menjadi undang-undang.
yang berbunyi pada pasal 41 huruf a, calon perseorangan dapat mendaftarkan diri sebagai calon bupati dan calon wakil bupati serta calon walikota dan calon wakil walikota jika memenuhi syarat dukungan jumlah penduduk yang mempunyai hak pilih dan termuat dalam daftar pemilih tetap di daerah bersangkutan pada pemilihan umum atau pemilihan sebelumnya 
kabupaten/kota dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap sampai dengan 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) jiwa harus didukung paling sedikit 10% (sepuluh persen).
“itu diatur dalam undang undang nomor 10, pastinya itu menjadi salah satu acuan bersama,” ujar rayyendra. (**)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Senin, 25 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan