Rawan Pungli, Polisi Awasi Khusus Eks Jalinbar Bengkulu Utara Sepanjang Mudik dan Balik Lebaran
kawasan jalan Eks Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Batik Nau. Jalan ini rawan terjadi pungutan liar dan kekerasan, apalagi sudah terungkap satu kasus aksi dugaan pemerasan. SHANDY/RB --
Masuk dalam operasi pekat tersebut, termasuk delapan pelaku pungli dan penganiayaan yang terjadi di Desa Bintunan Kecamatan Batik Nau.
Termasuk praktik asusila yang masih dilakukan sepanjang ramadhan dan sejak Polres Bengkulu Utara menggelar operasi pekat nala tersebut.
“Pelaksanaan operasi ini tujuannya bukan hanya untuk memberikan kenyamanan pada masyarakat yang melakukan ibadah puasa, namun juga memberikan rasa aman bagi masyarakat yang akan mempersiapkan perayaan Idulfitri,” terangnya.
Ditambahkannya beberapa titik peningkatan pengamanan yang dilakukan Polisi adalah di pusat-pusat aktivitas masyarakat.
Terutama pasar, perbankan hingga toko emas yang biasanya aktivitasnya meningkat semakin mendekati hari raya.
Pengamanan juga dilakukan di pusat-pusat keramaian atau pasar-pasar tingkat kecamatan.
Polres Bengkulu Utara juga sudah menyiapkan pola pengamanan saat Idul Fitri mendatang.
Hal ini karena saat Idulfitri ada beberapa lokasi wisata yang diperkirakan akan terjadi peningkatan pengunjung.
Sehingga membutuhkan pengamanan ekstra baik dilakukan oleh Polres Bengkulu Utara maupun jajaran polsek.