Anggaran Pengerjaan DDTS Kurang Rp65 Miliar
PENGERJAAN: Keadaan Danau Dendam Tak Sudah (DDST) usai ditinjau Tim Kementerian PUPR Beberapa waktu lalu.--BELA/RB
BACA JUGA:Sefty Mendaftar Balon Walikota PAN Sebagai Penjajakan, Ketua DPW PKS Beri Komentar
Meski begitu, pihak Kementerian dikatakan Tejo tetap menerima masukan dan melihat kesiapan dari pihak Pemprov Bengkulu untuk penataan dan pembangunan kawasan Danau Dendam tak Sudah.
''Ini sudah kita buktikan dengan jalan sudah kita pindahkan dan lahan sudah dibebaskan, secara tanggung jawab provinsi sudah diselesaikan," katanya.
Dengan begitu, pihaknya tinggal menunggu tindak kanjut dari Kementerian PUPR untuk meneruskan pembangunan yang sudah menjadi komitmen bersama.
Dimana Pemprov Bengkulu sudah membangaun jalan pengganti dan Kementerian membangun untuk kawasannya.
"Ini terus berprogres dilakukan," katanya.
BACA JUGA:Warga Tolak Karcis Masuk Objek Wisata Pasar Bawah, Rp 15 Ribu Per Orang
Di sisi lain, dari kunjungan yang telah dilakukan pihak kementerian, sesuai skema perencanaan yang ada Pemprov Bengkulu diminta untuk melakukan pemangkasan beberapa titik pohon yang ada di kawasan Danau Dendam, terutama tanaman kelapa sawit.
''Sesuai skema yang diminta dari kementerian untuk sawit disekitar danau akan kita tebang," katanya.
Meski begitu, untuk beberapa pohon yang ada disekitar DDTS tetap dijaga atau tidak dipangkas.
Selain itu, juga ada dua titik danau di samping elevated yang dibiarkan karena terdapat endemik anggrek.
BACA JUGA:Kesiapan dan Keandalan Listrik Menyambut Idul Fitri, Stok Energi Primer di Atas HOP
"Yang ada anggreknya itu, kita biarkan," sampainya.
Lebih jauh, Tejo menambahkan, dari pemaparan dari tim kementerian kepada Pemprov untuk kebutuhan anggaran sebenarnya sudah disepakati sekitar Rp75 miliar.
Hanya tinggal memasukkan kembali dan memaparkan kepada gubernur untuk melihat beberapa usulan seperti pemasukan unsur adat daerah dan lainnya.