Belum Juga Dilantik, Begini Nasib PPPK Kaur Formasi 2023

SAMPAIKAN: Kapala BKDPSDM sampaikan, progres NI PPPK tahun 2023.--Rusman Afrizal/RB

BINTUHAN, KORANRB.ID - Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Kaur yang lulus di tahun 2023 yang lalu hingga pertengahan bulan April tahun 2024 ini belum mendapatkan petunjuk kapan penyerahan Nomor Induk (NI) PPPK mereka.

Padahal beberapa kabupaten di Provinsi Bengkulu sudah mulai mendapatkan petunjuk terkait dengan penyerahan NI PPPK, penyerahan SK, serta pelantikannya.

Untuk diketahui jatah PPPK yang diberikan untuk Pemerintah Kabupaten Kaur melalui Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 546 Tahun 2023 sebanyak 262 orang.

Meliputi jabatan fungsional tenaga teknis sejumlah 64 orang, Tenaga Kesehatan 40 orang PPPK Guru terbanyak dibutuhkan yakni 160 orang.

BACA JUGA:Pilkada Seluma 2024, Golkar Punya Jagoan Sendiri, Ini Namanya

Aprita Sartini  seorang guru honorer yang lulus saat seleksi PPPK formasi tahun 2023 yang lalu mengaku sampai saat ini mereka belum mendapatkan pemberitahuan mengenai kapan penyerahan NI PPPK mereka.

"Belum ada kabar sampai sekarang, informasi terakhir dari Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kaur. Sekarang masih dalam proses verifikasi data dan pembuatan NIP oleh BKN," ungkapnya.

Dikatakannya, untuk syarat pemberkasan NI PPPK seluruhnya sudah dikumpuklan. Baik itu upload berkas secara online maupun mengumpulkan berkas fisiknya.

"Kalau berkas, diri saya pribadi sudah lengkap dan sudah cukup lama dikumpulkan," ujarnya.

BACA JUGA:6 OPD Di Bengkulu Tengah Belum Menerima Tambahan Tunjangan, Ini Penjelasan BKD.

Meskipun belum mendapatkan NI PPPK, saat ini baik Aprita dan guru honorer yang lulus seleksi PPPK yang lalu masih tetap menjalankan aktivitas seperti biasanya. 

Mulai dari mengajar dan mengerjakan beberapa pekerjaan di sekolah seperti biasa. 

Hanya saja sebelum terbitnya NI PPPK, dan SK mereka juga tetap menerima gaji sebagai tenaga honorer.

"Untuk aktivitas masih seperti biasanya, kita masih mengajar dan kerja," tukasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan