Berangkat dari Hobi Berubah Menjadi Bisnis, Seperti Apa Caranya?

MENJANJIKAN : Hobi yang punya peluang bisnis. (Muharista Delda/RB)--

KORANRB. ID - Setiap orang pastinya memiliki hobi atau kesukaan tersendiri.

Namun tidak semua orang mampu menjadikan hobinya sebagai peluang bisnis.

Padahal yang namanya hobi, pastinya punya peluang bisnis yang secara ekonomis sangat menjanjikan.

Contoh bisnis atau usaha yang berangkat dari hobi sudah sangat terpampang di depan mata.

Misalnya ketika dunia dilanda pandemi Covid-19, banyak bermunculan usaha kelas rumah tangga yang berangkat dari ide kreatif dan hobi.

BACA JUGA:Resmi Ditutup, Pendaftar PPK di Kabupaten Kaur Tembus 176 Orang

Mulai dari berjualan bibit bunga, beternak jangkrik hingga menjadi tenaga mekanik panggilan yang semuanya itu berasal dari hobi dan sedikit keahlian.

Jadi jangan pernah kamu menyepelekan hobi seseorang karena tidak sedikit orang yang justru berhasil karena hobinya.

Lalu muncul pertanyaan bagaimana cara mengubah hobi menjadi peluang usaha?

1. Kenali Hobi

Syarat mutlak yang pertama sekali harus kamu penuhi adalah mengenali apa yang menjadi hobi kamu.

Soalnya ketika berbicara soal hobi, setiap orang punya hobi yang berbeda-beda.

BACA JUGA:Rekening ASN dan Pensiunan Bakal 'Bengkak' Lagi, Catat Jadwal Cair Gaji Ke-13

Bahkan setiap orang cenderung memiliki lebih dari satu hobi.

Bisa dua atau tiga bahkan lebih tergantung dengan kebiasaan hidup dan pergaulannya sehari-hari.

2. Seleksi Hobi

Mengingat niat kamu adalah ingin menjadikan hobi sebagai usaha, tentunya hobi itu harus diseleksi terlebih dahulu.

Pilihlah hobi yang punya potensi atau nilai ekonomis yang tinggi.

Artinya hobi kamu itu sudah pasti banyak diminati orang, bukan hanya kamu sendiri yang menyukainya.

BACA JUGA:Rohidin Mulai Bergerak, Ambil formulir Pendaftaran di Kantor PKS

Sederhanyanya, hobi yang akan kamu jadikan usaha itu memang banyak dibutuhkan orang.

Baik sebagai kebutuhan primer, sekunder maupun tersier.

3. Pelajari Pangsa Pasarnya

Setelah kamu memutuskan hobi yang akan dijadikan sebagai ladang usaha, pastikan juga di mana letak pangsa pasarnya.

Artinya perlu dilakukan riset secara mendalam, kemana saja sasaran yang akan dituju jauh sebelum kamu memulai usaha.

Pastikan juga produk dari usaha yang akan kamu tekuni itu masih dibutuhkan orang dalam jangka waktu yang lama.

Jangan memilih usaha yang tidak memiliki kepastian sampai kapan orang membutuhkannya.

BACA JUGA:PPPK Seluma Sabar Ya! Sekda Sedang Upayakan Mei Ini Sudah Terima SK

Seperti contoh batu aki atau cincin yang sempat jadi barang istimewa sehingga laku keras di pasaran, namun sayang hanya dalam waktu sekejab orang tak lagi memikirkannya.

4. Bangun Jaringan

Namanya hobi, sudah pasti memiliki jaringan atau komunitas.

Walaupun tidak semuanya memiliki komunitas yang dibentuk secara resmi.

Artinya kamu harus proaktif membentuk jaringan dalam menyiasati sasaran utama atas produk dari usaha yang kamu jalankan.

Apalagi jika produk dari usahamu itu akan dipasarkan melalui jejaring sosial.

5. Sesuaikan dengan Modal

Dari semua syarat yang dibutuhkan untuk menjalankan sebuah usaha, sudah pasti yang paling menentukan adalah modal.

BACA JUGA:95 CJH Bengkulu Tengah Masuk Asrama 13 Mei, Berangkat ke Padang Tanggal Ini

Banyak orang yang gagal mengembangkan usahanya karena terbentur modal.

Padahal usahanya itu sudah lama berjalan, namun hasilnya masih kalah dengan kebutuhan sehingga tidak bisa berkembang karena modalnya yang pas-pasan.

Tetapi untuk menjalankan usaha yang baru, sebaiknya kamu tidak jor-joran menanam modal.

Tetap harus diperhitungkan kerugian yang akan dialami jika usaha itu tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan.

Artinya sesuaikan usaha yang hendak dijalankan dengan kemampuan finansial yang kamu miliki.

Satu hal yang paling penting dalam menyiapkan modal, sedapat mungkin jangan kamu peroleh dari utang.

Lebih baik kamu menjual barang berharga yang dimiliki, seperti kendaraan atau tanah untuk menopang modal usaha.

BACA JUGA:Jarang Diketahui! Begini 7 Manfaat Tape Singkong untuk Kesehatan

6. Percaya Diri

Tidak kalah pentingnya, kamu wajib memiliki kepercayaan diri yang tinggi ketika menjalankan sebuah usaha.

Apalagi usaha yang kamu geluti itu berangkat dari hobi yang mungkin tidak semua orang membutuhkannya.

Kepercayaan diri itulah yang akan menguatkan kamu ketika dalam perjalanan usaha terjadi pasang surut keuangan.

Jika kamu tidak punya kepercayaan diri, bagaimana bisa usaha yang kamu geluti itu bisa dijalankan dengan penuh semangat.

Sementara setiap usaha membutuhkan keyakinan dan kegigihan untuk meraih sukses.


Mudah-mudahan dengan 6 cara di atas, kamu yang berniat membuka usaha secara mandiri tidak ragu dan bingung lagi memilih usaha apa yang akan dijalankan. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan