Pasar Bawah Dipenuhi Bangunan Rusak

PASAR MANNA, KORANRB.ID – Kawasan objek wisata Pasar Bawah, Kecamatan Pasar Manna banyak ditemukan bangunan rusak. Bangunan ini milik Pemkab Bengkulu Selatan (BS) dan tidak terurus.

Pasar Bawah merupakan objek wisata unggulan, namun tidak didukung dengan fasilitas pendukung. Bahkan saat ini seluruh fasilitas rusak berat. Seperti gazebo atau tempat istirahat, ada belasan gazebo yang rusak bahkan telah hancur. Fasilitas WC dan bangunan lainnya juga tidak terurus. Hal itu merusak pemandangan objek wisata andalan BS ini.

Salah satu pengunjung Pasar Bawah, Hendry (50) mengatakan puluhan tahun ia melihat Pasar Bawah, namun belum ada perubahan sama sekali. Sarana penunjang wisata Pasar Bawah tidak diurus pemerintah. 

BACA JUGA:Diduga Lecehkan Anak Bawah Umur, Warga Bengkulu Tengah Ditahan

Ia khawatir Pasar Bawah semakin ketinggalan dan dilupakan oleh masyarakat. "Bagaimana mana mau maju Bengkulu Selatan ini, pemerintah saja tidak urus  sarana kelengkapan wisatanya," ujarnya.

Baginya beberapa fasilitas yang dibangun seolah dibiarkan rusak tanpa perawatan. Sehingga uang rakyat yang digunakan untuk membangun fasilitas di Pasar Bawah terbuang sia-sia. 

"Saya dengar mau bangun dermaga dan lain sebagainya di Pasar Bawah, benahi juga fasilitas kecil lainnya," harapnya.

BACA JUGA:PKL Pasar Minggu Segera Ditertbikan

Senada disampaikan pengunjung Pasar Bawah dari Kota Pagar Alam, M. Sepri (35), ia melihat Pasar Bawah sangat ketinggian dari wisata daerah lain. Bahkan ia membandingkan dengan wisata yang ada di Kota Pagar Alam dan Lahat. Setiap wisata di tempatnya selalu ada pembaruan fasilitas pendukung. Namun di Pasar Bawah, setiap tahun berganti tidak ada perubahan.

Terpisah, Kepala Bapedda-Litbang BS, Fikri Aljauhary mengakui pemerintah daerah kurang perhatian terhadap Pasar Bawah. Mulai dari bangunan hingga sarana kelengkapan wisata. 

Namun hal ini, sebut Fikri, bukan pemerintah tidak peduli. Hanya saja pemerintah sedang berusaha membangun pusat perekonomian di Pasar Bawah. 

Sebagai contoh, diungkapkan Wakil Ketua TAPD ini, tahun ini TPI Nelayan telah dibangun. Bahkan dermaga nelayan juga akan dibangun. "Pemerintah fokus ke pusat ekonomi, sarana pendukung lainnya menyusul," ujar Fikri.(tek)