3 Alasan Kenapa Waktu Mengecek Mobil Bekas Mesinnya Jangan Dihidupkan Dahulu
saat ini sebagian masyarakat tak hanya ingin membeli baru atau buka bungkus, malah lebih memilih mobil bekas pakaian orang. --
KORANRB.ID - Transaksi jual beli mobil bekas sudah banyak sekali pada saat ini.
Apalagi saat ini sebagian masyarakat tak hanya ingin membeli baru atau buka bungkus, malah lebih memilih mobil bekas pakaian orang.
Namun apabila ingin membeli mobil bekas, tentu harus teliti dalam mengecek kesehatan mobil sebelum kesepakatan dilakukan.
Apabila kalian ingin membeli mobil bekas, jangan dahulu menghidupkan mesin mobil. Hal ini dilakukan untuk pengecekan 3 komponen didalam mesin.
BACA JUGA:Ini Daftar 23 Nama Terpilih Skuad Timnas U19 Piala AFF 2024, Tersisa 2 Pemain Keturunan
1 . Pengecekan Radiator.
Mengecek mobil bekas tanpa menyalakan mesin terlebih dahulu sebelum pemeriksaan radiator memiliki beberapa alasan penting.
Pastikan didalam radiator tidak timbul kerak ataupun karat. Kalau tak ada kerak ataupun karat, artinya sistem pendingin mesin masih berfungsi normal.
Untuk melihat kerak atau karatnya, sangat gampang, yakni cukup melihat dari tutup dan mulut radiator.
Dengan mesin mati, kalian dapat memeriksa apakah ada kebocoran cairan pendingin di bawah mobil tanpa terganggu oleh suara mesin.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Rapat Internal Bahas PT Agricinal, Ini Pesan Bupati Mian
Kemudian kalian bisa meraba radiator untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan fisik lainnya.
Dengan melakukan pemeriksaan-pemeriksaan ini, kalian dapat mengidentifikasi potensi masalah dengan radiator sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas tersebut.
2 . Pengecekan Oli Melalui Dipstik