Disparpora Kepahiang Disomasi

Panca Dewanto, S.Sos--

KEPAHIANG, KORANRB.ID - Kisruh dana hibah KNPI Kabupaten Kepahiang sebesar Rp 300 juta makin panas. Kamis (30/11), KNPI versi La Ode dengan Ketua KNPI Kabupaten Kepahiang Panca Dewanto, S.Sos melayangkan somasi kepada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kepahiang. 

Somasi bernomor register 15/DPDKNPIKPH/XI/2023 tertanggal 29 November 2023 ini, tak lepas dari kucuran dana hibah KNPI 2023 yang telah dikucurkan kepada  KNPI versi Haris Pratama, dengan Ketua KNPI Kabupaten Kepahiang, Igor Gregory Dayefiandro, SE, MSc.

"Kami melayangkan peringatan agar Kadis Parpora Kepahiang dapat memberitahukan mekanisme pencairan dana hibah KNPI 2023," kata Panca dalam petikan somasinya. 

BACA JUGA:Prajurit Asal Bengkulu Utara Gugur dalam Kontak Tembak dengan Teroris Kodap III

Tak hanya itu, pihaknya memberi tenggat waktu seminggu kepada Dinas Parpora Kepahiang untuk memberikan penjelasan ini. "Apabila tidak, maka akan kami tempuh upaya hukum yang lebih serius," tambah Panca. 

Somasi ini sendiri juga ditembuskan kepada Dir Rekrimsus Polda Bengkulu, Polres Kepahiang, Kejati Bengkulu, Kejari Kepahiang, Ombudsman, KNPI Provinsi Bengkulu dan BPK Perwakilan Bengkulu.

Konflik antar kedua versi KNPI tersebut tak lepas dari kucuran dana hibah 2023 Pemkab Kepahiang sebesar Rp 300 juta. Dalam perjalanannya, Disparpora telah mengucurkan dana hibah tersebut sebanyak 70 persen kepada KNPI versi Haris Pratama saja. 

"Kami sudah berulang kali siap bertemu baik-baik untuk membicarakan hal ini, namun sama sekali tak mendapat tanggapan. Kalau bicara legal, organisasi yang kami ini bisa dipertanggungjawabkan secara hukum. Kenapa kami seperti tak dianggap," sesal Panca. 

BACA JUGA:Lagi, Mahasiswa di Bengkulu Meninggal Gantung Diri! Ditemukan Bapaknya Saat Pulang Ronda

Apa reaksi Ketua KNPI versi Haris Pratama di Kabupaten Kepahiang? Diwawancarai RB tadi malam, Igor menegaskan tak ingin membahas lebih jauh terkait somasi yang dilayangkan KNPI versi La Ode di Kabupaten Kepahiang. 

"Bukannya tak mau berkomentar, soal somasi saya tak bisa berkomentar lebih jauh karena saya juga baru tahu saat ini (malam tadi, red)," kata Igor.

Namun, sebagai pemuda Kabupaten Kepahiang, Ketua DPD Perindo Kabupaten Kepahiang sekaligus putra sulung bupati itu memastikan pihaknya selalu terbuka dengan pihak manapun untuk berkomunikasi dan berdiskusi. 

"Kantor kami selalu terbuka, dihubungi pun saya bisa. Buktinya sekarang kan (malam ini,red), saya bisa dihubungi. KNPI ini kan organisasi pemuda, untuk memajukan kepentingan pemuda di Kepahiang. Mari sama-sama lah, kita bangun," jelas Igor.(oce)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan