Ingatkan KPU Ciptakan Pemilu Damai

BENGKULU, KORANRB.ID – Puluhan massa dari Gerakan Pemuda Peduli Rakyat (Gempur) menggelar aksi damai di halaman Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu, Senin (30/10). 

Aksi ini sebagai bentuk dukungan pemuda kepada KPU Provinsi Bengkulu untuk mewujudkan pemilu 2024 yang damai. Aksi berlangsung mulai pukul 14.40 WIB dikawal ketat aparat kepolisian.

Koordinator Aksi Gempur, Frendi Tiromantoso, menyampaikan berkaca pada Pemilu 2019 silam dimana banyak polarisasi yang terjadi antara pendukung calon pemimpinnya. 

BACA JUGA:Sebanyak 2.955 Kotak Suara Tiba Di Mukomuko

Jadi menyikapi hal tersebut Gempur mengadakan aksi damai untuk mendukung KPU dan Bawaslu agar memiliki komitmen yang tegas dari negara untuk menjaga netralitas dalam menyelenggarakan Pemilu mendatang.

“Situasi yang kita hadapi sekarang perlu komitmen dari segala pihak, solidaritas dari seluruh elemen masyarakat. Tantangan untuk KPU dan Bawaslu agar belajar dari permasalahan pemilu sebelumnya hingga mampu menciptakan pemilu yang aman,” sampai Frendi.

Frendi menambahkan untuk kontestan agar mampu menciptakan kesejukan dan rasa aman pada pemilu 2024 mendatang.

“Kami mengimbau para kontestan politik untuk menciptakan rasa sejuk dan aman dalam penyelenggaraan pesta demokrasi nanti,” tambahnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Provinsi Bengkulu, Emex Verzoni SE mengatakan bahwa terkait aksi hari ini, KPU memberikan apresiasi. 

BACA JUGA:2 Perangkat Desa Diduga Pelaku Pencurian Kopi

Kegiatan aksi ini sebagai bentuk dukungan masyarakat agar KPU bisa bekerja secara profesional dan menjaga integritas selaku penyelenggara pemilu mndatang.

“Ya kami sangat mengapresiasi dan terima kasih atas aksi dari anak muda hari ini. Sebagai bentuk keterlibatan masyarakat dalam melakukan pengawasan dalam pemilu nanti agar jurdil,” kata Emex.

Emex melanjutkan aksi ini sebagai sarana masyarakat memberikan masukan kepada penyelenggara pemilu, yaitu KPU dan Bawaslu dalam menjalankan amanah dalam bertugas.

“Aksi ini kami pandang sebagai masukan langsung dari masyarakat untuk mengingatkan kami agar bisa menciptakan pemilu yang sejuk dan damai nantinya,” ujarnya. (cw1)