Cuma 49 Angkot Beroperasi, Pemkot Aktifkan 2 Terminal

Minggu 05 Nov 2023 - 22:43 WIB
Reporter : Alvin Baihaki
Editor : Ade HR

BENGKULU, KORANRB.ID – Dari 148 angkutan kota (Angkot) yang terdaftar di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu, hanya 49 unit yang beroperasi.

Walaupun begitu, tahun depan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu tetap akan mengaktifkan kembali dua terminal tipe C sebagai terminal dalam kota.

Dua terminal ini adalah Terminal Tipe C Sungai Hitam dan Terminal Tipe C Panorama.

BACA JUGA:Pelaku Begal Juga Terlibat Penggelapan Motor

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan, SE, MM mengatakan pengaktifan dua terminal tipe c ini untuk konektivitas transportasi masyarakat. Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi untuk meminimalisir kemacetan lalu lintas.

“Kita melakukan pengaktifan secara bertahap. Untuk tahap awal ini, Terminal Panorama kita aktifkan. Masih dalam proses penertiban pedagang yang menghalangi jalan masuk kedalam terminal,” ujarnya.

Terminal Tipe C Sungai Hitam akan dilakukan perbaikan gedung dan sarana pendukungnya.Untuk ruang tunggu masyarakat sebagai penumpang.

BACA JUGA:Hanya Ormas Terdaftar Dibantu Hibah

“Masih kita upayakan, tetapi kita menunggu anggaran yang tersedia. Lalu kecepatan dalam revitalisasi, bila sudah ada kejelasan, maka akan cepat prosesnya,” sebutnya.

Saat ini, jumlah angkot di Kota Bengkulu masih mencukupi untuk melakukan pelayanan di lima jalur trayek yang telah ditetapkan. Sebelumnya ada 1.100 lebih angkot terdaftar. 

“Sekarang Cuma ada 150 angkot yang terdaftar, tetapi yang terlihat aktif 49 unit. Ini kita upayakan beroperasi agar dapat menunjang jalur pelayanan transportasi di Kota Bengkulu,” ujarnya.

Sebelum beroperasi secara penuh, Dishub berharap pemilik angkot melakukan pemeriksaan kendaraanya untuk keselamatan dalam kegiatan pengangkutan penumpang. 

BACA JUGA:Penyebar Video Mesum Terancam Pidana 5 Tahun

Beberapa aspek keselamatan seperti pendukung berkendara seperti lampu sein, sabuk keselamatan dan lainnya harus dipenuhi.

“Sebelum ini beroperasi penuh, harapannya mereka pengujian KIR, karena ini menjadi syarat mereka dapat beroperasi,” ungkapnya.

Kategori :

Terkait