MANNA, KORANRB.ID - Salah satu akun Facebook atas nama @RM Manna Coffe memposting sampah yang menumpuk di jalan Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Pasar Manna Kamis,18 April 2024.
Tampak salah seorang pria marah-marah dengan nada tinggi karena ulah oknum yang membuang sampah sembarangan ditempat tersebut.
Pemilik akun Facebook tersebut adalah warga Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Pasar Manna bernama Roy Marten.
Dalam video berdurasi lebih kurang dua menit tersebut dengan judul "buanglah sampahpada tempatnya", pria tersebut tampak sangat kesal dengan keberadaan sampah yang sengaja dibuang oleh oknum dipinggir jalan.
BACA JUGA:Daftar Sekarang! Ini Syarat Beasiswa dari PT Djarum, Ada Kuota untuk Mahasiswa Bengkulu
Kata-kata pedas dengan penuh emosi dilontarkannya melalui unggahan video singkat tersebut.
Dengan logat bahasa Bengkulu Selatan atau Serawai ia sangat menyesalkan perbuatan oknum yang sengaja membuang sampah di jalan tersebut.
"Ini tanah jemau, tanah bu kami tani kendak kamu ajau ncapak ka sampah sini mancauaan tanah nek moyang kamu, tanpa bak kamu," cetusnya sambil menunjuk ke arah kamera yang sengaja di rekam oleh seseorang.
Tidak berhenti disitu, ucapan-ucapan keras kembali diungkapkannya.
"Ka**t jemau ncapak ka sampah sini, ndik betebuk buya bi**l," cetusnya lagi.
BACA JUGA:Kaya Antioksidan, Ini 5 Manfaat Asam Jawa bagi Kesehatan
Postingan RM Manna Coffe ini banyak mendapat komentar para netizen yang ikut menyesalkan keberadaan sampah di jalan Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Pasar Manna tersebut.
"Kami yg tinggal disekitar jalan ini dapat mbau nyau ajau, dapat buruak au pulau. Awak selembar ndik diau capakah sampah disitu, (Kami yang tinggal disekitar jalan ini hanya dapat bau nya, dan dapat tuduhan pula. Padahal sedikit saja kami tidak pernah buang sampah disitu,)" tulis salah satu netizen di kolom komentar atas nama Waah Tinda.
"Ntah jemau jak manau yg jelas lah ampir 10 tahun ndik diau solusi au jalan ini, jemau masih bengak tulah maju capakah sampah disini, pihak terkait dinas kebersihan masih aguak au tulah ndik diau Ngenjuk jalan keluar beduuu amu katau aku .. keruan .. (entah orang dari mana yang jelas hampir 10 tahun tidak pernah ada solusi di jalan ini, orang masih banyak bodoh tetap buang sampah disini, pihak terkait dinas kebersihan masih kerja semau nya tidak ada jalan keluar,)!! sambungnya.
Komentar lain menulis, "Kami d ambik truk sampah ,,mudah mudahan ndik buang d situ," tulis akun Heti Lestriani.