BENTENG, KORANRB.ID - Penjabat (Pj) Bupati Bengkulu Tengah, Dr. Heriyandi Roni, M.Si telah melantik 7 pejabat eselon II Pemkab Bengkulu Tengah hasil seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP).
Setelah dilantik, 7 pejabat eselon II baru tersebut diminta Pj Bupati untuk memaparkan program dan target kerja selama tiga bulan ke depan.
Tujuh pejabat eselon II baru itu diantaranya, Febrian Fathillah sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Harmen Junaidi sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
BACA JUGA:Seleksi ASN Tak Mungkin Ditunda Usai Pilkada
Lalu, Watiullah sebagai Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Marhalim sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Barti Hasibuan sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Kesehatan).
Berikutnya, Andi Erzantara sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesabngpol) dan Helmi Yuliandri sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP).
Pj Bupati Bengkulu Tengah mengucapkan selamat kepada 7 pejabat eselon II yang baru selesai dilantik.
Mereka ini kata Pj Bupati merupakan orang-orang terpilih berdasarkan hasil seleksi JPTP yang dilaksanakan pada akhir tahun 2023 lalu.
Heriyandi meminta kepada 7 pejabat eselon II yang sudah dilantik untuk segera mempelajari tugas dan aturan yang akan dijalankan sebagai Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
BACA JUGA:Pemdes Diminta Untuk Laksanakan Program BLT DD dan Program Ketahanan Pangan Sesuai Regulasi
Dia juga berharap agar seluruh Kepala OPD yang baru dilantik ini dapat memanfaatkan semua sumber daya manusia yang ada untuk merealisasikan program yang sudah ditetapkan.
“Saya berharap 7 pejabat eselon II ini bisa langsung beradaptasi dengan situasi lingkungan baru. Tidak ada waktu untuk bersantai, semuanya harus langsung bekerja sesuai target yang sudah ditetapkan,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP meminta kepada 7 pejabat eselon II yang baru dilantik ini memaparkan dan menyampaikan target program dan pekerjaan mereka untuk tiga bulan kedepan.
Alasan Sekda, saat ini sudah memasuki triwulan kedua, yang mana pekerjaan yang belum dilaksanakan harus segera diselesaikan.