Sebelum dilaksanakan tes Bahasa Jepang, peserta yang telah lulus medical check up diberikan kesempatan untuk belajar bahasa Jepang secara mandiri selama 2 bulan.
Materi tes Bahasa Jepang adalah setara dengan Japanese Language Proficiency fest Ievel N5.
Peserta yang lulus Tes Bahasa Jepang akan dipanggil pelatihan pra pemberangkatan.
Sedangkan yang belum lulus diberikan kesempatan mengulang sebanyak 3 kali.
Selanjutnya adalah pembuatan passport dan pelatihan pra pemberangkatan.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lebong, Fakhrurozi, S.Sos., M.Si mengatakan, untuk yang mengambil blanko dokumen persyaratan magang ke Jepang hingga kemarin sudah lebih dari 10 orang.
Dari 10 orang yang sudah mengambil blanko dokumen pendaftaran, belum satupun yang menyerahkan kembali dokumen persyaratan tersebut, untuk mendaftarkan diri sebagai peserta seleksi magang ke Jepang.
"Ada 10 orang lebih yang sudah mengambil dokumen persyaratan.
BACA JUGA:Pencairan DD Tahap I Sisakan 4 Desa, Juni Paling Lambat
Untuk yang mengajukan kembali belum ada," kata Fahrurrozi kepada RB, Senin 13 Mei 2024.
Untuk itu, Fakhrurozi mengimbau masyarakat Kabupaten Lebong yang berminat magang ke Jepang, untuk segera mengambil blanko dokumen Pendaftar dan melengkapi semua persyaratan yang dibutuhkan.
"Kita imbau segera daftarkan diri. Untuk blanko dokumen persyaratan bisa mengambil ke Disnakertrans Lebong," imbaunya.
Bagi yag berminat, dapat melengkapi persyaratan berikut ini (baca grafis).
BACA JUGA:Pendaftar PPS Tembus 1.219 Orang, Catat Jadwal Seleksi Tertulisnya
Berkas Persyaratan dikumpulkan ke Disnakertrans Lebong.