Pada zaman dahulu, salah satu fungsi rel dan kereta tersebut adalah untuk pengangkutan hasil penambangan emas yang dilakukan penjajah belanda.
Bahkan banyak yang menyebutkan emas yang saat ini berada di puncak Monumen Nasional atau Monas adalah emas dari Desa Lebong Tandai.
Saat ini memang disebut-sebut potensi emas di Desa Lebong Tandai kembali dilirik pengusaha tambang bahkan sudah mengantongi izin penelitian.
Bahkan pengusaha tambang sudah beberapa kali ke lokasi dengan menggunakan helikopter dalam rangka penelitian.
BACA JUGA:Salah Satu Burung Tercepat di Dunia! Ini 6 Fakta Elang Emas
Pengusaha meyakini potensi emas ada karena sudah dilakukan penambangan oleh Belanda, namun penelitian dilakukan untuk mengukur kembali potensi mineral yang ada.
Namun dalam kajian yang disampaikan ke Kementerian ESDM tersebut untuk mengambil potensi bijih emas tersebut, harus dilakukan kegiatan pengeboran serta kajian geoteknik.
Selain potensi emas di Desa Lebong Tandai yang memiliki potensi emas dengan jumlah mengejutkan.
Ada juga beberapa lokasi di Provinsi Bengkulu yang juga memiliki potensi emas di daerahnya antara lain
1. Hulu Air Manna
Daerah ini menyimpan mineral logam jenis emas dan tahapan penyelidikan potensi tersebut tengah dalam tahap survei.
2. Kecamatan Talo
Kecamatan Talo juga memiliki potensi mineral logam emas dengan status survey.
Namun belum bisa dipastikan jenis cadangannya dan masih masuk dalam kategori “indikasi”.
BACA JUGA:UPDATE: Owner Arisan Bodong Juga Jadi Korban Arisan Emas
3. Kecamatan Pino