Maka saya siap (calon Bupati Bengkulu Utara)," ungkap Haryadi tanpa keraguan.
Haryadi juga menegaskan bahwa ia akan patuh pada prosedur dan tata tertib yang ditetapkan oleh partai yang melakukan survei terhadap dirinya.
Hal ini menunjukkan kesiapannya yang tinggi jika benar-benar dipilih oleh masyarakat Bengkulu Utara sebagai bupati mereka.
"Kita siap mengikuti tatanan yang ada di partai nantinya," tambahnya.
BACA JUGA:Pilkada Seluma, Pertarungan Erwin Octavian Vs Teddy Rachman, Siapa Wakilnya?
Sementara itu, Haryadi telah menunjukkan kesiapannya sejak awal saat namanya mulai disebut-sebut sebagai kandidat calon bupati Bengkulu Utara.
Dengan keyakinan dan niat yang teguh, ia menyatakan kesiapannya untuk maju dalam kontestasi politik tersebut.
"Niat kita dari awal jika ditakdirkan oleh Allah. Saya siap," tegasnya.
Lebih lanjut, Haryadi menyampaikan prinsipnya dalam demokrasi bahwa kedaulatan berada di tangan rakyat.
Oleh karena itu, jika rakyat menginginkannya, maka akan mendapat restu dari Tuhan.
BACA JUGA:Pilkada Mukomuko, Dukungan PPP dan PAN Mengerucut Pada 3 Tokoh, Tunggu Keputusan Pusat
"Jadi begini kedaulatan dari rakyat, ketika rakyat menghendaki maka saya siap, karena suara rakyat adalah suara Tuhan.
Maka jika rakyat menghendaki saya maka Tuhan akan merestui," ujar kepala BPKD Provinsi Bengkulu tersebut.
Dengan demikian, keputusan untuk maju sebagai calon Bupati Bengkulu Utara tidak hanya didasarkan pada keinginan pribadi, tetapi juga mengacu pada aspirasi dan kehendak masyarakat yang diyakini akan didukung oleh anugerah Tuhan.
"Kita serahkan kepada masyarakat kalau kehendak masyarakat mudahan Tuhan akan memberikan Anugerah," kata Haryadi.