Karena itu, kata dia, musibah yang dialami anak-anak di Ciater harus menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pihak dalam mencegah terjadinya musibah serupa di kemudian hari.
Bukan malah menutup kesempatan anak-anak untuk tetap mendapatkan hak-haknya.
Pribudiarta melanjutkan, pemerintah daerah juga harus membuat aturan dan melakukan pengawasan serta evaluasi terhadap sekolah yang melakukan study tour.
Termasuk mendengar perspektif dari anak-anak dalam pembuatan aturannya.
Kategori :