KORANRB.ID – Verifikasi dan validasi masih terus dilakukan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Hingga Jumat 17 Mei 2024, hasil verifikasi dan validasi BKN mendata sebanyak 1.788.851 tenaga non ASN.
Hampir 2 juta tenaga non ASN ini masuk dalam masuk database BKN.
Pendataan tenaga non ASN yang dilakukan BKN ini untuk keperluan pengadaan dan pengangkatan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Seleksi penerimaan PPPK dijadwalkan akan dibuka tahun 2024 ini.
BACA JUGA:Pastikan Peluang jadi PPPK, DPRD Minta Cek Data Non ASN di BKN
Proses verifikasi dan validasi dilakukan melalui aplikasi verifikasi tenaga non ASN.
Yaitu pada laman https://verif-nonasn.bkn.go.id.
Verifikasi dan validasi dilakukan dengan 6 kriteria berdasarkan kelompok kerja.
Adapun 6 kelompok kerja tersebut yaitu honorarium, surat keputusan pengangkatan dan masa kerja, usia, jabatan, tingkat pendidikan, serta Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) RI, Abdulah Azwar Anas menjelaskan formasi penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024 sebanyak 1,28 juta formasi.
BACA JUGA:Tahun Ini, 39 Persen Pekerja di Bengkulu Ditarget Dapat Jamsostek
Formasi tersebut sudah ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB).
CASN ini terdiri CPNS dan PPPK 2024.
Pendaftaran penerimaan CASN 2024 akan dilaksanakan setelah selesai proses verifikasi dan validasi rincian formasi yang diajukan instansi pemerintah daerah dan pemerintah pusat.