KORANRB.ID - Di zaman sekarang masih banyak sekali kita temukan mahasiswa kupu kupu atau kuliah pulang kuliah pulang.
Mahasiswa kupu kupu ini merupakan mahasiswa yang ke kampus karena hanya ada jam kuliah saja. Sedangkan disaat jam kuliah sudah selesai mahasiswa tersebut langsung pulang.
Mahasiswa kupu kupu ini biasanya tak mengikuti kegiatan kampus seperti tergabung kedalam organisasi mahasiswa, selain belajar didalam kelas.
Padahal menjadi mahasiswa kupu kupu sangat tidak enak dan bahkan bisa memberikan kerugian bagi mahasiswa tersebut.
BACA JUGA:Benarkah iPhone Lebih Bagus dari Android? Simak Yuk Penjelasannya
Berikut beberapa kerugian yang kalian alami apabila masih menjadi mahasiswa kupu kupu.
1. Apabila menjadi mahasiswa kupu kupu resiko putus kuliah sangat tinggi sekali. Mengapa hal ini bisa terjadi, karena kehidupan di kampus tidak mengasyikan dan tidak memiliki teman. Dengan kondisi ini bisa membuat mahasiswa kupu kupu tersebut merasa tak nyaman.
Belum lagi dosen dipastikan tak akan mengenali mahasiswa kupu kupu. Apabila dosen tak mengenali, maka akan berdampak terhadap nilai di akhir semester. Maka dari itu ada baiknya kalian tak menjadi mahasiswa kupu kupu.
2. Akses terbatas terhadap sumber daya akademis. Mahasiswa Kupu Kupu mungkin tidak memiliki akses yang memadai terhadap sumber daya akademis seperti buku teks, perangkat lunak, atau akses internet yang dapat membatasi kemampuan mereka untuk belajar dan menyelesaikan tugas-tugas akademis.
BACA JUGA:Pagi-pagi Jambret Beraksi di Depan SPBU Kepahiang, Sasar Korban Emak-emak dari Pasar
3. Mahasiswa kupu kupu juga akan merasakan keterbatasan akses ke kesempatan karier. Mahasiswa kupu kupu mungkin menghadapi hambatan dalam mencari magang, kesempatan kerja, atau jaringan profesional.
Hak ini dikarenakan keterbatasan jaringan relasi terhadap senior atau akses ke sumber daya yang diperlukan untuk mengembangkan keterampilan dan membangun portofolio.
4. Sangat minim mendapatkan informasi. Tentu mahasiswa kupu kupu akan sangat mini untuk mendapatkan informasi yang berada di kampus. Baik itu informasi terkait bea siswa atau informasi yang lainnya.
5. Tak akan mendapatkan ilmu yang banyak didalam organisasi. Baik itu dalam memanajemen kegiatan dan acara. Tak akan memiliki relasi yang banyak dan akan sangat berdampak disaat mencari pekerjaan nanti.
BACA JUGA:Pagi-pagi Jambret Beraksi di Depan SPBU Kepahiang, Sasar Korban Emak-emak dari Pasar
Biasanya mahasiswa kupu kupu tak memiliki teman karena mahasiswa kupu kupu kerap menutup diri dan tak banyak berinteraksi.
Meskipun ada banyak kerugian yang mungkin dialami oleh mahasiswa Kupu Kupu, penting untuk diingat bahwa dengan dukungan dan sumber daya yang tepat, mereka masih memiliki potensi untuk mencapai kesuksesan akademis dan profesional. (*)