KORANRB.ID - Penyakit yang disebabkan oleh tikus seringkali terkait dengan penularan melalui kotoran, urin, atau gigitan tikus.
Beberapa contoh penyakit yang disebabkan tikus seperti, Leptospirosis, Hantavirus, dan Salmonellosis.
Ada juga Leptospirosis yang ditularkan tikus, diketahui dapat menyebabkan demam, muntah, dan gangguan ginjal.
Kemudian, penyebab lainnya oleh tikus, yakni penyakit Hantavirus dapat menyebabkan demam, nyeri otot, dan gangguan pernapasan.
Ada juga, Salmonellosis penyakit yang disebabkan tikus, biasanya akan menyebabkan gejala seperti diare, demam, dan muntah.
Pencegahan terhadap penyakit ini melibatkan pengendalian populasi tikus dan menjaga kebersihan lingkungan.
BACA JUGA:2024 Berpotensi Tercatat Sebagai Tahun Terpanas, Ini Penyebab Global Warming hingga Upaya Mitigasi
Binatang tikus bukan hanya menjadi gangguan di rumah atau pertanian, tetapi juga dapat menyebabkan penyebaran berbagai penyakit berbahaya.
Disini KORANRB.id, mengajak beberapa jenis penyakit yang dapat ditularkan oleh tikus serta cara-cara efektif untuk menanggulanginya.
1. Leptospirosis
Leptospirosis adalah penyakit bakteri yang dapat disebabkan oleh kontak dengan air atau tanah yang terkontaminasi oleh urine tikus yang terinfeksi.
Gejalanya termasuk demam, sakit kepala, dan nyeri otot. Untuk mencegah leptospirosis, pastikan menjaga kebersihan air dan membersihkan area yang mungkin terkontaminasi.
2. Hantavirus
Hantavirus dapat ditularkan melalui udara ketika partikel debu terkontaminasi dengan kotoran atau air seni tikus terhirup. Ini dapat menyebabkan gejala seperti demam, batuk, dan kesulitan bernapas.
BACA JUGA:Tidak Puas dengan Penegakan Hukum, Muncul Istilah 'No Viral No Justice', Begini Penjelasannya