KORANRB.ID – Panitia Seleksi Lelang Jabatan tiga jabatan Eselon II Pemkab Bengkulu Utara sudah resmi membuka pendaftaran peserta Jumat lalu. Tiga jabatan yang dilelang adalah jabatan Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) serta Kepala Dinas Koperasi dan UKM.
Namun hingga kemarin belum ada peserta yang memasukan berkas pendaftaran ke Sekretariat Pansel di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BK-PSDM).
BACA JUGA:Pemkab Akan Lelang Delapan Jabatan Eselon II
Kepala BKPSDM, Bengkulu Utara Dra. Syarifah Inayati menerangkan jika sampai saat ini belum ada pendaftar. Namun sudah ada beberapa pejabat yang berkoordinasi menanyakan terkait persyaratan yang sudah diumumkan tersebut.
“Sudah ada yang berkoordinasi. Namun memang belum ada yang sampai menyerahkan dokumen peserta,” terangnya.
BACA JUGA:Pastikan 8 Pejabat Eselon III Nonjob Diaktifkan Kembali
Ia menilai hal tersebut sangat wajar, karena seluruh dokumen persyaratan harus disiapkan lebih dulu oleh peserta. Terutama yang terkait dengan terkait dengan surat keterangan yang melibatkan instansi lain.
“Karena surat keterangan harus dibuat mulai dari dari atasan langsung, Inspektorat, Rumah sakit, hingga kepolisian. Surat keterangan tersebut wajib dipenuhi sehingga akan memakan waktu,” terangnya.
BACA JUGA:Pemkab Akan Lelang Delapan Jabatan Eselon II
Selain itu, masa pendaftaran masih sangat panjang hingga 24 November mendatang. Sehingga peserta masih cukup waktu untuk melengkapi persyaratan.
“Persyaratan yang ditentukan tersebut sudah sesuai dengan Permenpan,” terangnya.
Setelah ditutup 24 November mendatang, Pansel akan melakukan seleksi administrasi dan mengumumkan nama-nama peserta. Setelah itu, mereka yang berkasnya dinyatakan lengkap akan melakukan penelusuran rekam jejak oleh Pansel. Penelusuran rekam jejak ini akan dilakukan secara acak di tiap OPD atau jabatan tempat peserta tersebut pernah menjabat,” terangnya.
BACA JUGA:Tes Urine Pegawai Satpol PP dan Kesbangpol, Negatif, BNN Bakal Periksa Urine Pejabat
Selanjutnya, 7-8 Desember peserta akan mengikuti Seleksi Kompetensi manajerial atau Assessment di Gedung Assesment Centre di Yogyakarta.Tes akan dilanjutkan pada Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang dilakukan pansel 12-13 Desember mendatang.
“Nilai dari tes tersebut akan diakumulasikan dan tiga besar tertinggi akan diserahkan ke Bupati untuk dipilih salah satunya menduduki jabatan yang dilelangkan,” pungkas Syarifah. (qia)